Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

BRI Dinobatkan sebagai The Best Managed Bank di Indonesia

Kompas.com - 30/05/2019, 13:33 WIB
Anissa DW,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (Bank BRI) berhasil meraih penghargaan berskala internasional sebagai The Best Managed Bank in Indonesia.

Penghargaan tersebut diberikan oleh The Asian Banker, sebuah majalah ekonomi terkemuka di Asia. 

BRI terpilih karena memenuhi beberapa kriteria penilaian, di antaranya kinerja perusahaan, implementasi visi dan strategi perusahaan, masukan dari pekerja dan pelaku industri perbankan melalui survei, serta riset panel dari Asian Banker. 

Berbagai prestasi dan kinerja cemerlang yang dimiliki BRI pun memiliki andil. Tercatat, kinerja Bank BRI selalu tumbuh dengan torehan laba tertinggi selama 14 tahun berturut-turut. 

Hingga Maret 2019, Bank BRI berhasil mencatatkan laba bersih Rp 8,19 triliun, atau tumbuh 10,43 persen dibandingkan pada akhir Maret 2018.

Sementara itu, aset perseroan hingga Maret 2019 tercatat sebesar Rp 1.279,86 triliun, meningkat 14,35 persen dari Maret 2018. 

Hal ini kemudian membuat saham BRI semakin menguat. Pada perdagangan saham Maret 2019 lalu, saham BRI mencetak rekor pada level Rp 4.060.

Penguatan itu menjadikan market cap Bank BRI meningkat ke angka Rp 500,78 triliun dan menduduki posisi ketiga terbesar di Asia Tenggara. 

Penghargaan untuk direktur BRI

Prestasi BRI ini tentu saja tidak bisa dilepaskan dari peran Direktur Utama Bank BRI Suprajarto.

Pada kesempatan yang sama, Suprajarto juga menerima penghargaan sebagai The Asian Banker CEO Leadership Achievement.

Penghargaan itu diserahkan langsung kepada Suprajarto oleh Managing Director The Asian Banker Foo Boon Ping di Hotel Shangri-La, Bangkok, Thailand, Rabu (29/5/2019). 

Sebagai satu-satunya wakil dari Indonesia, Suprajarto harus bersaing dengan 8 top CEO industri perbankan Asia Pasifik yang berasal dari China, Singapura, Thailand, Sri Lanka, Taiwan, Malaysia, Brunei, dan Filipina. 

Menurut rilis resmi The Asian Banker, Suprajarto berhasil terpilih karena kepemimpinannya yang kuat dan berkelanjutan, baik level nasional maupun regional Asia Pasifik. 

Kepemimpinan yang dimaksud, yakni dalam memberikan visi, karakter dan dorongan bagi karyawan untuk terus berjuang menjadi yang terbaik dalam persaingan industrinya. 

"Penghargaan ini merupakan hasil dari kerja keras insan BRI. Beruntungnya saya mendapatkan dukungan yang hebat dari jajaran manajemen, dan juga support dari karyawan BRI," ucap Suprajarto di Bangkok, dalam rilis yang diterima Kompas.com, Kamis (30/5/2019). 

Menurutnya, penghargaan itu dapat menjadi pemacu semangat untuk mencapai aspirasi sebagai The Most Valuable Bank in South East Asia pada 2022 mendatang. 

Sebagai informasi, penghargaan The Asian Banker CEO Leadership Achievement diselenggarakan tiga tahun sekali untuk menilai kinerja CEO bersama jajaran manajemen perusahaan di industri perbankan dan layanan keuangan secara menyeluruh. 

Selama 3 tahun, kandidat pemenang akan dipantau dan dimonitor untuk mengimplementasikan strateginya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Whats New
Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com