JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar sepinya bandara akibat penurunan jumlah penumpang pesawat akhir-akhir ini bukan isapan jempol belaka.
Badan Pusat Statistik (BPS) melansir data terbaru penumpang pesawat pada April 2019. Angkanya hanya 5,7 juta orang.
"Turun 6,26 persen dibanding bulan sebelumnya," ujar Kepala BPS Suhariyanto di Jakarta, Senin (10/6/2019).
Baca juga: Jumlah Penumpang Pesawat Anjlok, Angkutan Lain Justru Melonjak
Bila diakumulasi dari Januari-April 2019, kata dia, jumlah penumpang pesawat mencapai 24 juta orang. Angka ini anjlok 20,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Persentase penurunan jumlah penumpang pesawat paling besar terjadi di Bandara Kualanamu, Medan yang mencapai 32,5 persen.
Selanjutnya diikuti oleh Bandara Internasional Juanda, Surabaya sebesar 25,2 persen, Bandara Internasional Hasanuddin, Makassar sebesar 24,8 persen, Bandara Internasional Soekarno-Hatta sebesar 21,9 persen dan Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali sebesar 13 persen.
Baca juga: Tiket Pesawat Mahal, Pemudik Cari Alternatif Moda Transportasi
Adapun bandara lainnya diakumulasi mengalami penurunan jumlah penumpang hingga 18,5 persen.
Suhariyanto mengatakan, turunnya jumlah penumpang pesawat disebabkan mahalnya harga tiket. Sementara itu, di sisi lain, infrastruktur angkutan darat kian baik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.