Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Sistem Pemasaran yang Tepat untuk Bisnis Laundry

Kompas.com - 12/06/2019, 13:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Membangun bisnis tentunya tak terpisahkan dari pemasaran. Bagaimanapun, pemasaran yang kuat akan membuat bisnis yang dijalankan berkembang pesat. Cara membuat bisnis maju, cara pemasarannya pun harus tepat dan akurat.

Pun tak terkecuali dengan bisnis laundry kiloan. Andry T Kurniadi, seorang pebisnis laundry asal Depok mempunyai kiat pemasaran untuk bisnisnya. Hal ini bisa menjadi referensi Anda, para pemilik bisnis laundry, untuk melakukan pemasaran yang tepat.

Baca: Dulunya Wartawan, Kini Jadi Pengusaha Laundry Beromzet Ratusan Juta Rupiah

Menyebar brosur

Untuk memasarkan jasa laundry-nya, Andry awalnya memilih menggunakan brosur. Sembari memasarkan lewat brosur, Andry terus mencari cara lain hingga akhirnya pemasaran lewat brosur bisa diganti dengan sistem pemasaran lain yang lebih ampuh.

"Dulu awalnya pake brosur saya sebar ke perumahan-perumahan sampai akhirnya saya sudah enggak membutuhkan brosur lagi. Kan sistem pemasaran yang lebih ampuh saya sudah tahu," kata Andry T. Kurniadi saat dihubungi Kompas.com, Selasa (11/6/2019).

Tawarkan Harga Lebih Murah

Tak perlu memaksakan harus memakai promo. Sebab, bisnis laundry Andry pun tak menggunakan promo. Cari alternatif lain yang bisa menggaet pelanggan seperti menawarkan harga yang lebih murah.

"Kalau promo saya enggak, tapi per kilonya saya kasih harga cuma Rp 7.500 one day service," ungkap Andry.

Perkuat sistem pelayanan

Selain itu, cari keunggulan dibanding laundry lain. Misalnya, mengganti baju pelanggan yang hilang atau rusak seharga baju tersebut. Dengan memperkuat sistem pelayanan, kata Andry, bisnis laundry yang Anda geluti akan berjalan baik.

"Mau usaha apapun, ketika sistemnya tidak diperkuat, itu kelar. Semua orang bisa membuka warung, tapi enggak semua orang bisa jadi entrepreneur," pungkasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+