Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Sharp dan LG akan Relokasi Pabriknya ke Indonesia

Kompas.com - 17/06/2019, 13:54 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua perusahaan elektronik asal JJepang Sharp dan LG akan memindahkan pabriknya ke Indonesia. Begitu pernyataan dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Dalam siaran pers, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan, rencana relokasi pabrik Sharp dan LG itu merupakan bentuk ekspansi. Sebab kedua perusahaan itu sebenarnya sudah ada di Indonesia.

"Jadi, sifatnya ekspansi. Salah satunya karena mereka sudah punya pengalaman di Indonesia, dan Indonesia dinilai sudah stabil," ujarnya, Senin (17/6/2019).

Saat ini ucap Airlangga, Indonesia terus dilirik oleh para investor asing karena dipandang sebagai salah satu negara yang serius dalam mengembangkan ekonomi digital.

Indonesia juga memperoleh status layak investasi atau investment grade dari ketiga lembaga pemeringkat internasional, yakni S&P, Moody's, dan Fitch.

Sementara itu, Direktur Industri Elektronika dan Telematika Kemenperin Janu Suryanto mengatakan, Sharp akan merelokasi pabrik mesin cuci dua tabung dari Thailand ke pabrik yang ada di Karawang International Industrial City (KIIC).

Rencananya, peresmian ekspansi pabrik Sharp akan dilakukan bulan depan.

“Jadi, nanti ada penambahan lini produksi. Ini juga untuk pasar ekspor. Mereka akan menyerap ratusan tenaga kerja," kata dia.

Sedangkan, LG akan merelokasi pabrik pendingin ruangan (AC) dari Vietnam ke fasilitas produksi yang ada di Legok, Tangerang.

Pabrik LG tersebut nantinya akan mulai produksi dan mulai dipasarkan pada September 2019 sebanyak 25 ribu unit. Adapun jumlah produksinya ditargetkan naik menjadi 50 ribu unit.

"Ya, paling tidak nanti bisa di ekspor (juga) ke ASEAN. Investasi Sharp dan LG sekitar ratusan miliar rupiah,” kata dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+