Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sequis Luncurkan Produk Asuransi Kesehatan hingga Rp 90 Miliar Per Tahun

Kompas.com - 18/06/2019, 14:47 WIB
Fika Nurul Ulya,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Asuransi Jiwa Sequis Life meluncurkan produk asuransi kesehatan hingga Rp 90 miliar per tahun yang diberi nama Sequis Q Infinite Medcare Rider (SQIMC).

Presiden Direktur dan CEO PT Asuransi Jiwa Sequis Life Tatang Widjaja mengatakan, produk ini dirancang untuk masyarakat kelas menengah dan menengah ke atas yang menginginkan limit asuransi besar. Limit ini pun akan diperbarui lagi di tahun-tahun berikutnya.

Tak hanya itu, produk ini juga ramah untuk milenial.

"Produk SQIMC ini menyediakan limit hingga Rp 90 miliar per tahun. Limit ini hanya digunakan dalam setahun, di tahun berikutnya lagi akan diperbaharui mencapai Rp 90 miliar lagi," Kata Tatang Widjaja dalam halal bihalal dan peluncuran produk SQIMC di Jakarta, Selasa (18/6/2019).

Baca juga: Sequis Life Dukung Pemberantasan Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme

"Produk ini juga dirancang untuk milenial. Karena kita tahu sifat milenial senang jalan-jalan sehingga membutuhkan perlindungan diri," lanjut Tatang.

Apalagi, kata Tatang, belum semua dari 32 persen milenial Indonesia yang tersentuh produk asuransi. Dengan hadirnya produk baru ini, Tatang berharap milenial juga bisa memiliki produk asuransi yang cocok.

Sebab, jika dilihat dari penjualan produknya sejak soft launching 2 bulan lalu, Sequis telah berhasil mendapat Rp 70 miliar dari SQIMC.

Baca juga: Sebagai Karyawan Swasta, Sudahkah Anda Punya Asuransi ini?

"Soft launching Sequis Q Invinite Medcare Rider (SQIMC) kita telah menjual Rp 70 miliar di dua bulan terakhir," ungkap dia.

Adapun, keuntungan yang ditawarkan produk ini antara lain memberikan batas tahunan tertinggi sampai Rp 90 miliar per tahun di seluruh dunia, jaminan kamar perawatan VIP dan VVIP, perlindungan dengan zero servival period dan 3 tambahan manfaat spesial seperti pengobatan tradisional Tiongkok, terapi okupasi, serta terapi wicara.

Keuntungan lainnya yaitu terdapat 4 pilihan plan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan nasabah. Masyarakat bisa terus mendapat keuntungan tersebut bila rutin membayar biaya Rp 800.000 per bulan atau sekitar Rp 10 juta per tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com