Meski Ditekan Trump, The Fed Tetap Putuskan Menahan Suku Bunga

Powell mencatat, utang bisnis telah meningkat dan manufaktur telah melemah, sebagian karena kebijakan perdagangan.

Sebelumnya, analis mengantisipasi The Fed akan menyepakati penurunan suku bunga minggu ini sampai ada kejelasan yang lebih besar tentang bagaimana pembicaraan perdagangan antara Amerika Serikat dan China akan berlangsung.

Trump mengumumkan pada hari Selasa bahwa ia dan Presiden Cina Xi Jinping akan mengadakan pertemuan akhir bulan ini di KTT G-20 di Osaka, Jepang, dan para negosiator akan melanjutkan pembicaraan.

Para pejabat dalam pernyataan mereka mencatat bahwa risiko terhadap pertumbuhan telah meningkat di tengah ketidakpastian, dan menegaskan kembali bahwa mereka akan bergerak sesuai kebutuhan untuk melanjutkan ekspansi ekonomi AS.

"Mengingat ketidakpastian ini dan tekanan inflasi yang diredam, komite akan memonitor dengan seksama implikasi informasi yang masuk untuk prospek ekonomi dan akan bertindak sesuai untuk mempertahankan ekspansi,"tulis FOMC dalam pernyataannya.

Powell pun mengemukaan hal serupa pekan lalu, ia mengatakan kepada investor bahwa The Fed siap untuk merespons jika strategi perdagangan administrasi Trump akhirnya mengancam ekonomi Amerika.

"Kami sedang memantau dengan seksama implikasi dari perkembangan ini bagi prospek ekonomi AS dan, seperti biasa, kami akan bertindak sesuai untuk mempertahankan ekspansi," kata Powell berbicara pada konferensi Fed.