Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kini Ada Aplikasi Mak Comblang Pengusaha Perempuan dengan Mentor Bisnis

Kompas.com - 21/06/2019, 05:18 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Commonwealth dan Mastercard menggandeng Mercy Corps Indonesia untuk membantu pengusaha perempuan yang bergelut di dunia usaha mikro untuk menumbuhkan bisnisnya.

Mereka membuat platform bernama Micro Mentor yang akan mempertemukan pengusaha dengan para mentor bisnis yang pakar di bidangnya. Aplikasi ini dikhususkan bagi perempuan yang baru merintis usaha yang ingin mendapat ilmu langsung dari pakarnya.

Cara kerja Micro Mentor ibarat "mak comblang" yang mempertemukan pengusaha dengan mentor berpengalaman yang ilmunya ingin diserap.

Executive Director of Mercy Corps Indonesia Ade Soekadis mengatakan, kewirausahaan merupakan faktor fundamental yang dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi Indonesia.

"Platform ini goalnya para pebisnis muda untuk mengembangkan pengetahuannya untuk dibimbing pengusaha sukses. Itu cara efektif mengembangkan usaha UKM," kata Ade di Jakarta, Kamis (20/6/2019).

Baca juga: Menaker Minta Pengusaha Perempuan Perkuat Daya Saing

Tanpa perlu pertemuan fisik, mentoring bisa dilakukan melalui dunia maya. Pelaku usaha tersebut tinggal mendaftarkan diri di situs id.micromentor.org dan mencari mentor yang spesifik sesuai kebutuhan.

Misalnya, orang tersebut ingin mengetahui lebih jauh bagaimana pemasaran yang tepat. Maka tinggal mencari mentor yang ahli di bidang pemasaran tersebut. Program seperti ini sudah diterapkan di negara lain dan mendapat sambutan yang besar.

"80 persen pengguna secara global sudah dapat benefit dalam mengembangkan usaha dan menciptakan lapangan kerja," kata Ade.

Baca juga: UMKM dan Partisipasi Perempuan Jadi Fokus Dorong Ekonomi Asia Pasifik

Program ini ditargetkan dapat menjangkau ribuan pengusaha sebagai mentees alias peserta mentoring dan 200 wirausaha yang berpengalaman sebagai mentor hingga akhir 2019.

Bank Commonwealth dan Mastercard sebelumnya telah menyelenggarakan program WISE Masterclass yang menjangkau lebih dari 1.000 perempuan pengusaha Indonesia. Program tersebut berupa pertemuan dan seminar secara tatap muka di sejumlah daerah di Indonesia.

Presiden Direktur Bank Commonwealth Lauren Sulistiawati mengatakan, dengan adanya platform Micro Mentor, maka program ini bisa menjangkau pengusaha perempuan lebih luas tanpa terhalang ruang dan waktu.

"Antusiasme dan passion untuk belajar sesuatu itu tinggi sekali. Yang dilakukan bagaimana mengelola cashflow, cara berbisnis, cara marketing, packaging-nya. Mentor akan sharing cerita sukses dan pengalamannya," kata Lauren.

Baca juga: Melalui E-Commerce, Perempuan Indonesia Berkontribusi terhadap Masyarakat

Bagi pengusaha pemula yang ingin bergabung, tinggal mendaftarkan diri ke situs Micro Mentor. Kemudian, wirausaha tersebut membuat profil mengenai latar belakang usaha, industri, keahlian yang dicari, dan alasan membutuhkan mentoring.

Setelah itu, pengguna bisa mencari mentor yang paling sesuai dengan kebutuhan.

Setelah cocok, barulah memulai percakapan dan konsultasi. Dalam platform tersebut juga terdapat forum untuk menanyakan sesuatu dan bisa direspon oleh pengguna Micro Mentor lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com