Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imbas Perang Dagang, Kini Giliran Apple dan Microsoft Surati Trump

Kompas.com - 21/06/2019, 08:04 WIB
Fika Nurul Ulya,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber CNN

"Produsen China yang bersaing dengan kami di pasar global tidak memiliki kehadiran yang signifikan di pasar AS sehingga tidak akan terpengaruh oleh tarif AS," tulis Apple.

"Tidak akan ada pesaing besar dari non-AS. Oleh karena itu, tarif AS akan memiringkan lapangan permainan demi pesaing global kita," tulisnya lagi.

Apple bahkan melampirkan daftar hampir 20 produknya, termasuk iPhone, MacBook, dan AppleTVTV, yang ingin dikecualikan dari tarif.

Baca juga: Perang Dagang Makin Panas, China Salahkan AS

Surat lain datang dari Dell, HP, intel, dan Microsoft yang meminta pemerintah untuk mengecualikan laptop dan tablet dari daftar barang yang dikenai tarif. Sebuah studi dari Asosiasi Teknologi Konsumen, kenaikan tarif dapat menaikkan harga eceran rata-rata laptop sebesar 120 dollar AS.

Sementara Sony, Nintendo, dan Microsoft meminta agar konsol video game dikecualikan.

Adapun pelayangan tarif atas barang-barang China sebagai respons dari kekhawatiran pencurian China atas kekayaan intelektual perusahaan AS. Pihak Dell mengatakan, alasan ini merupakan kekhawatiran yang sah. Tapi, berpendapat kenaikan tarif yang berkelanjutan tidak akan banyak membantu.

"Menerapkan tarif tambahan pada laptop dalam praktiknya akan melemahkan prioritas kebijakan administrasi dalam penyelidikan China ini," tulis Dell dalam suratnya

Baca juga: Hindari Tarif Perang Dagang, Eksportir China Beri Label Produk Made in Vietnam

Pekan depan, Trump dan para pemimpin China diperkirakan bertemu pada KTT G-20 di Jepang. Banyak yang berharap jika pembicaraan berjalan baik, Trump mungkin memutuskan untuk tidak memaksakan usulan kenaikan tarif.

Asosiasi Teknologi Konsumen dalam suratnya meminta Trump untuk meninggalkan strategi tarif, secara khusus menyebut pertemuan G-20 sebagai kesempatan untuk mulai meningkatkan hubungan AS-China.

"Kami lebih lanjut mendesak pemerintah untuk meningkatkan aksi multilateral, bergabung dengan perjanjian perdagangan strategis yang menggerakkan China menuju transparansi, persaingan dan pasar terbuka," bunyi surat itu.

"Sambil menolak pengenaan pajak dan hambatan perdagangan yang akan terus membahayakan kepentingan Amerika, risiko masa depan ekonomi kita, dan membahayakan kepemimpinan teknologi kita," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

Whats New
Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Whats New
Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com