Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Dongkrak Mutu SDM, Indonesia-Italia Jajaki Kerja Sama

Kompas.com - 23/06/2019, 10:52 WIB
Alek Kurniawan,
Kurniasih Budi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menjajaki kerja sama dengan perusahaan Eni di Italia.

Penjajakan kerja sama tersebut difokuskan pada program magang. Kemnaker tak menutup kemungkinan untuk berkolaborasi pada bidang ketenagakerjaan lainnya.

Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri mengatakan, kerja sama tersebut bertujuan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia dan tenaga kerja nasional.

"Saya harapkan Eni dapat ikut berperan dalam program pemagangan ini melalui penerimaan peserta magang Warga Negara Indonesia (WNI), baik di Eni Milan maupun Eni Indonesia Ltd," ujar Hanif dalam pernyataan tertulis, Minggu (23/6/2019).

Selain untuk meningkatkan keterampilan atau skill, program magang menjadi sarana untuk mentransfer pengetahuan dan pengalaman sebagai bekal kerja dan wirausaha, setelah peserta kembali ke tanah air.

"Pemagangan juga memberi manfaat bagi perusahaan, di antaranya terpenuhinya kebutuhan karyawan sesuai persyaratan perusahaan dan tercapainya peningkatan kompetensi peserta sesuai standar perusahaan," kata Hanif.

Terus berkembang

Penjajakan kerja sama ini diharapkan dapat terus berkembang.

Khususnya, imbuh Hanif, kerja sama pelatihan, peningkatan keterampilan (upgrading training), dan kunjungan antara kedua pihak dalam kerangka pengembangan kapasitas SDM bidang ketenagakerjaan.

"Pertemuan ini dapat menjadi awal kolaborasi yang baik serta potensial antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Italia, khususnya di bidang ketenagakerjaan," kata dia.

Sebagai informasi, Kementerian Ketenagakerjaan mendukung agenda prioritas Pemerintah Indonesia selama tiga tahun ke depan, utamanya pada pembangunan dan peningkatan daya saing SDM Indonesia melalui pelatihan vokasi.

"Selain pemagangan, program pendidikan dan pelatihan yang terkait dengan safety, health, and environment di Eni dapat menjadi masukan bagi pengembangan program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Indonesia," kata Hanif.

Selain itu, lanjut dia, peningkatan kapasitas manajerial SDM dan optimalisasi aset yang dilakukan oleh ENI Corporate University telah memberikan pelayanan terbaik bagi Eni’s corporate identity and employer brand.

"Penjajakan kerja sama ini saya pandang perlu untuk melakukan benchmarking dan belajar tentang apa yang telah dilakukan Eni dalam merekrut talenta, memberikan pelatihan teknis dan manajerial, serta mempromosikan identitas perusahaan secara terintegrasi," kata Hanif.

Selain itu, informasi program pendidikan dan pelatihan di Eni juga bermanfaat bagi pengembangan program pelatihan dan sertifikasi kompetensi di Indonesia.

"Pemerintah Indonesia berharap ENI Corporate University dapat berkunjung ke Indonesia dan melihat potensi ataupun peluang investasi, sekaligus membantu peningkatan SDM Indonesia," kata Hanif. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com