Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di DPR, Menko Darmin Sebut Ekonomi RI Tetap Tumbuh, Meskipun...

Kompas.com - 25/06/2019, 14:23 WIB
Mutia Fauzia,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Darmin Nasution saat rapat kerja dengan Badan Anggaran DPR RI menegaskan di tengah perekonomia global yang tidak stabil perekomian Indonesia masih bisa tumbuh meski sedikit tertekan.

Sebagai catatan, perekonomian RI sejak tahun 2015 terus tumbuh secara berturut-turut sebesar 4,88 persen di 2015, naik sedikit menjadi  5,03 persen pada 2016, 5,07 persen di 2017 dan 5,17 persen di 2018.

"Ekonomi global sebenarnya tidak kondusif, apalagi setelah ada perang dagang dan berbagai tekanan gejolak politik global namun di tengah-tengah situasi seperti itu ekonomi kita masih mampu mencetak pertumbuhan dan walaupun tidak cepat," ujar Darmin di Jakarta, Selasa (25/6/2019).

Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi RI Bakal Melandai di Kuartal II 2019, Mengapa?

Bukan hanya pertumbuhan ekonomi yang menunjukkan ketahanan ekonomi RI sosial juga menunjukkan perbaikan yang konsisten.

Darmin memgatakan, tingkat inflasi yang dari tahun 2015 ke tahun 2018 terjaga rendah di bawah 3,5 persen meski tahun 2017 sempat menyentuh 3,61 persen.

"Mudah-mudahan 2019 juga kita akan bisa mencetak angka 3,5 persen," ujar dia.

Baca juga: Agar Pertumbuhan Ekonomi Tak Stagnan di 5,3 Persen, Ini Strategi Pemerintah

Selain itu, tingkat kemiskinan, tingkat pengangguran dan rasio gini juga menunjukkan perbaikan.

Menurut Darmin, dengan demikian, Indonesia tak hanya mengalamu pertumbuhan ekonomi yang terjaga namun juga berkualitas.

Adapun Darmin dalam rapat kerja dengan banggar DPR bersama dengan tiga menteri koordinator lain, yaitu Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan, Menko Polhukam Wiranto dan Menko PMK Puan Maharani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com