Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek Ditargetkan Rampung Akhir September 2019

Kompas.com - 29/06/2019, 10:17 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com -  Pekerjaan konstruksi Jalan Tol Jakarta-Cikampek II (Elevated) atau Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek ditargetkan selesai pada akhir September 2019.

Direktur Utama PT Jasa Marga Jalan Layang Cikampek (JJC) Djoko Dwijono, mengatakan, hingga akhir Juni 2019 ini, pekerjaan konstruksi jalan tol sepanjang 36,40 kilometer itu sudah mencapai 86 persen.

"Jadi pekerjaan fisiknya sudah mencapai 86 persen dan ditargetkan selesai konstruksinya pada akhir September 2019. Untuk selanjutnya dilakukan uji layak fungsi dan layak operasi," ujar dia seperti dikutip dari Antara, Jumat (28/6/2019).

Baca juga: Bisakah Tol Layang Jakarta-Cikampek Beroperasi saat Mudik Lebaran 2019?

Dia menyebut, pekerjaan konstruksi Jalan Tol Jakarta-Cikampek II hingga kini masih menyisakan 139 steel box girder yang belum terpasang. Sedangkan yang dibutuhkan dalam pekerjaan konstruksi itu mencapai 2.585 steel box girder.

Menurut Djoko, pemasangan steel box girder itu dilakukan setiap hari, pada pukul 22.00-05.00 WIB.

Terkait hal itu, pihaknya menyebut selalu berkoordinasi dengan berbagai pihak pelaksana proyek lain yang berada di sekitar Jalan Tol Jakarta-Cikampek seperti LRT Jakarta-Bekasi Timur, Kereta Cepat Jakarta-Bandung, dan Jalan Tol Cibitung-Cilincing.

Koordinasi diperlukan agar pelaksanaan pembangunan proyek-proyek di sekitar Jalan Tol Jakarta-Cikampek tidak saling bersinggungan.

Proyek Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II (Elevated) membentang dari ruas Cikunir hingga Karawang Barat.

Nantinya, jalan tol ini berfungsi untuk mengurangi kepadatan panjang yang berada di sepanjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com