Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lakukan 3 Hal Ini untuk Atur Keuangan Bersama Pasangan

Kompas.com - 08/07/2019, 17:26 WIB
Desy Kristi Yanti,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

LONDON, KOMPAS.com - Menikah bukan hanya soal siap berkomitmen dan tinggal bersama. Sebelum itu, penting untuk anda mempertimbangkan aturan dasar keuangan Anda.

Gary Quick, Direktur PKF Francis Clark Financial Planning & Wealth Management mengatakan, masalah keuangan seringkali mendatangkan malapetaka untuk suatu hubungan.

Sebelum terlambat, sebaiknya kedua pasangan mulai untuk berdiskusi secara terbuka dan jujur, tentang keuangan mereka sedini mungkin dalam hubungan tersebut.

Baca juga: Bicarakan Keuangan dengan Pasangan Tanpa Bertengkar, Ini 4 Caranya

Berikut tips tentang mengatur keuangan bersama pasangan Anda, seperti dikutip dari The Independent, Senin(8/7/2019).

Tanyakan satu sama lain tentang penghasilan, aspirasi dan ambisi

Jangan lupa juga untuk bicarakan realitas hidup bersama, seperti membayar tagihan dan akses ke keuangan yang Anda miliki di antara Anda dan pasangan.

Namun, masalahnya, banyak pasangan merasa tidak berani untuk berbicara mengenai keuangan. Penelitian yang dilakukan Lloyds menunjukkan bahwa 36 persen orang mengatakan mereka merasa khawatir, 29 persen merasa malu berbicara tentang keuangan pribadi mereka.

Angka tertinggi berada pada usia 45 tahun ke bawah.

Baca juga: 6 Saran Keuangan yang Wajib Diperhatikan Anda dan Pasangan

Mulailah percakapan soal keuangan

Memulai percakapan tentang keuangan memang rasanya sulit, tetapi Claire Porter dari SAS Daniels, mengatakan bahwa menikah dapat memberikan dorongan sempurna untuk diskusi yang jujur.

Cara terbaik untuk memulai diskusi adalah dengan menunjukkan dokumen-dokumen yang ada. Ini akan memberi Anda kesempatan yang baik untuk membaca laporan bank dan dokumen-dokumen lainnya bersama sebelum mengajukannya ke pemberi pinjaman, misalnya.

Sebagai seseorang yang berpengalaman dalam mediasi antara anggota keluarga yang tidak setuju, dia memiliki beberapa saran untuk memastikan percakapan yang sulit itu berjalan dengan baik.

Pasangan harus mulai memperjelas tentang bagaimana hidup sehari-hari mereka bersama ke depannya. Misalnya, siapa yang bertanggung jawab untuk membayar cicilan, tagihan listrik, atau perbaikan rumah tangga.

 

Baca juga: Simak Tips Atur Uang Bersama Pasangan

Pertimbangkan apakah rekening bersama adalah ide yang bagus, atau apakah Anda berdua lebih suka mempertahankan rekening terpisah.

Emma-Lou Montgomery, associate director Fidelity International, mengatakan, mulailah dengan percakapan tentang utang dan pendapatan. Setelah Anda mengatasinya, maka Anda berada pada posisi yang benar-benar sehat dan idealnya berbicara tentang harapan dan impian masa depan Anda.

“Sekaranglah waktunya untuk membahas harapan keuangan masa depan Anda dan siapkan rencana realistis untuk mencapainya. Mengetahui tidak hanya di mana tepatnya keuangan Anda, tetapi juga di mana mereka berada, berarti Anda berada dalam posisi yang sangat kuat untuk masa depan keuangan yang cerah bersama,” kata dia.

Tes hubungan secara umum

Sarah Passemard, pengacara keluarga di Paris Smith, mengatakan bahwa perjanjian pranikah mungkin lebih umum jika pasangan melihatnya lebih seperti membuat surat kuasa. Ini merupakan langkah yang bertanggung jawab untuk menghindari kemungkinan masalah di masa depan.

Kondisi ini menunjukkan bahwa keduanya memikirkan masa depan mereka, bukan hanya diri pribadi masing-masing.

Memang, rasanya sulit untuk berbicara tentang uang. Pasangan tidak harus selalu memiliki segalanya bersama.

Baca juga: Survei: Wanita Cenderung Serahkan Keputusan Finansial pada Pasangan

Namun, ada kalanya dalam hubungan jangka panjang Anda harus memiliki gagasan yang adil tentang aset, pensiun, dan pendapatan masing-masing.

Mendiskusikan uang adalah dasar untuk memiliki kehidupan bersama, meskipun itu mungkin percakapan yang tidak nyaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com