JAKARTA, KOMPAS.com - Layanan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mengalami error atau gangguan teknis pada Sabtu (20/7/2019). Gangguan ini membuat sejumlah nasabahnya panik.
Pasalnya, ada nasabah yang saldo di rekeningnya mendadak bertambah hingga puluhan juta rupiah. Ada pula nasabah yang saldo di dalam rekeningnya raib tak bersisa.
Berikut ini 5 fakta soal gangguan layanan Bank Mandiri yang dihimpun Kompas.com.
Sejumlah nasabah Bank Mandiri kebingungan dan mengeluhkan terjadinya perubahan pada saldo rekening mereka pada Sabtu pagi.
Sebagian dari mereka mendapati saldo rekeningnya raib, namun sebagian lagi mendapati saldo rekeningnya justru bertambah.
Di media soal Twitter, banyak warganet yang merupakan nasabah Bank Mandiri mengeluhkan hal tersebut.
"What happen to Mandiri? Saldo saya sampai minus.. call center gak bisa dihubungi," tulis akun @HendraHerbie.
Sementara itu salah satu nasabah Mandiri, Rovi juga kebingungan saat melihat saldonya pagi ini. Salah satu pegawai swasta ini mendapati saldo rekeningnya bertambah pagi ini.
Baca juga: Sabtu Pagi, Nasabah Bank Mandiri Kebingungan Saldo Rekening Raib
Terjadinya sistem error di Bank Mandiri ternyata tidak hanya berdampak kepada perubahan saldo rekening nasabahnya.
Namun menurut Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas, gangguan juga berdampak kepada sistem top up e-money Bank Mandiri.
"Untuk top up e-money itu iya berdampak terhadap sebagain nasabah yang 10 persen itu," ujarnya di Jakarta, Sabtu.
Rohan menyebut ada sekitar 10 persen nasabah Bank Mandiri yang terdampak masalah error sistem IT data yang terjadi sejak pagi ini.
Baca juga: Sistem Bank Mandiri Error, Top Up E-Money Juga Terdampak
Gangguan pada sistem IT Bank Mandiri membuat banyak warganet yang mengaku nasabah bank plat merah itu kebingungan.