LONDON, KOMPAS.com — Unilever Plc mengatakan siap menjual brand produknya yang terkenal sebagai bagian dari agenda bisnis berkelanjutan perusahaan.
Mengutip The Guardian, Chief Executive Alan Jope memprediksi, tidak dibutuhkan waktu lama lagi bagi perusahaan-perusahaan consumer goods untuk menjual produk pemutih pakaian, atau sampo yang sekadar menawarkan efek rambut lebih berkilau.
Unilever, yang saat ini memiliki portofolio lebih dari 400 brand, akan melihat apakah merek yang dikelolanya memiliki alasan untuk dipegang dalam jangka panjang.
"Apakah brand ini akan membuat masyarakat dan planet lebih baik dalam beberapa dekade ke depan?" kata Jope.
Baca : Unilever Jual Lini Bisnis Blue Band Rp 2,9 Triliun
Pernyataan Jope ini memunculkan kemungkinan bahwa Unilever akan menjual brand miliknya. Pasar khawatir ini akan memangkas perolehan laba perusahaan. Namun, Jope mengaku tak khawatir.
Unilever saat ini memiliki brand dengan penjualan berkelanjutan yang cukup kuat. Sebut saja Dove, Sunsilk, Lux. Sebanyak 28 brand memimpin penjualan di industri serta menyumbang lebih dari separuh penjualan grup yang mencapai 51 miliar euro pada 2018.
Pernyataan Jope ini keluar di tengah pertemuan dengan investor dalam rangka pengumuman semester pertama 2019. Perusahaan mencatat pertumbuhan penjualan (underlying sales) sebesar 3,5 persen dan laba operasional sebesar 4,6 miliar euro.
Kepada Bloomberg, Jope mengatakan, angka penjualan ini masih sejalan dengan target pertumbuhan perusahaan yang sebesar 3-4 persen di periode tersebut. Penjualan ini terutama ditopang pertumbuhan di emerging market dengan kenaikan 6,2 persen.
Sekadar mengingatkan, Unilever pada dua tahun lalu mengungkapkan kepercayaannya pada pertumbuhan produk organik.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.