Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengusaha: Indeks Demokrasi Meningkat, Optimisme Investor Terdongkrak

Kompas.com - 29/07/2019, 21:04 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) terus mencatat kenaikan. Tahun 2018, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan IDI mencapai 72,39 atau naik 0,28 poin dibandingkan 2017.

Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Shinta Widjaja Kamdani mengatakan, dengan meningkatnya IDI akan turut berpengaruh pada ekonomi Indonesia dan optimisme dari investor untuk berinvestasi di Indonesia.

Pasalnya, IDI merupakan parameter dari tingkat perkembangan demokrasi di Indonesia yang menunjukkan kestabilan politik di Indonesia.

Baca juga: Membaik, Indeks Demokrasi Indonesia Masih di Kategori Sedang

Dia berpendapat, bila IDI semakin melemah, maka investasi akan terganggu. Menurutnya, investor bisa saja menahan diri atau wait and see, bahkan menarik investasi mereka.

"Sebaliknya, apabila indikator IDI menguat, maka investor akan optimistis terhadap iklim investasi," ujar Shinta kepada Kontan.co.id, Senin (29/7/2019).

Meski bukan satu-satunya faktor dalam mendorong investasi, namun menurutnya indeks demokrasi juga menjadi satu sisi yang dilihat investor karena menunjukkan stabilitas negara dari segi politik dan kepastian hukum.

Hal senada pun disampaikan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani. Menurutnya, semakin baik indeks demokrasi, maka akan mengundang investor untuk berinvestasi di Indonesia. Menurutnya, dengan semakin tingginya indeks demokrasi, maka transparansi pun akan semakin tinggi.

Baca juga: Ada Ketidakpastian Global, Ini 4 Isu yang Harus Dicermati Investor

"Pemahamanan demokrasi itu kan transparansi, semakin tinggi demokrasinya, semakin disukai investor, jadi investasi itu semakin baik," jelas Hariyadi.

Karena itu, Hariyadi berpendapat indeks demokrasi di Indonesia harus terus dijaga. Menurutnya, bila indeks demokrasi di Indonesia bisa melebihi angka 80 atau masuk ke kategori baik, maka dia meyakini investasi yang masuk akan lebih banyak.

Dia pun yakin indeks demokrasi dalam beberapa tahun ke depan akan semakin baik mengingat pemerintah yang semakin tegas dalam menindak pihak-pihak yang banyak mengusung kekerasan dan intoleransi.

Sementara itu, berdasarkan catatan BPS, dalam lima tahun terakhir (2014-2018), indeks demokrasi di Indonesia sudah mencapai angka di atas 70, sementara pada lima tahun sebelumnya atau pada 2009 hingga 2013, IDI masih berada di kisaran 60. (Lidya Yuniartha)

 

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Pengusaha sebut meningkatnya indeks demokrasi mendorong optimisme investor

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com