Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kolaborasi dengan Moka, Go-Pay Permudah UMKM Transaksi Nontunai

Kompas.com - 02/08/2019, 10:09 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Moka dan Go-Pay berkolaborasi dalam layanan pembayaran nontunai mulai Juli 2019.

Kolaborasi ini memungkinkan 20.000 pengguna Moka yang merupakan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) hingga perusahaan berskala besar di Indonesia dapat menerima transaksi pembayaran menggunakan Go-Pay.

Vice President Marketing and Brand Moka Bayu Ramadhan mengatakan, seluruh proses aktivasi, mulai dari penyerahan dokumen hingga konfirmasi status dapat dilakukan melalui satu pintu di platform Moka.

“Moka dan Go-Pay memiliki visi yang sama dalam mendukung program pemerintah dalam memperluas jangkuan Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) maupun dalam hal mendorong perkembangan UMKM di Tanah Air,” kata Bayu dalam keterangan tertulis, Jumat (2/8/2019).

Baca juga: Gandeng Go-Pay, PBNU Dorong Inovasi Zakat via Layanan Digital

Kerja sama antara Moka dan Go-Pay memberi beragam manfaat bagi para merchant, mulai dari keamanan hingga kemudahan bertransaksi. Cara pembayaran ini disebut aman karena semua transaksi otomatis tercatat dalam sistem dan bisa dilihat kapan saja, di mana saja.

Pemilik juga dapat memeriksa laporan tersebut secara berkala tanpa terbatas ruang dan waktu, sehingga mencegah terjadinya penipuan maupun penggelapan.

Dengan menggunakan layanan terintegrasi Moka, UMKM dan pelaku bisnis lainnya bisa lebih praktis bertransaksi karena hanya menggunakan satu sistem, tidak perlu lagi menggunakan mesin Electronic Data Capture (EDC) untuk masing-masing uang elektronik. Di samping itu, meja kasir akan tertata lebih rapi dan proses pembayaran dapat dilakukan dengan ringkas.

Baca juga: Ini Keunggulan BigPay, Calon Pesaing Baru Go-Pay dan OVO

Untuk pencairan dana merchant, hanya butuh waktu satu hari kerja setelah bertransaksi.

Head of Corporate Communications Go-Pay, Winny Triswandhani mengatakan, dengan bertransaksi nontunai menggunakan Go-Pay, para pelaku UMKM akan memiliki catatan keuangan yang lebih rapi.

“Sebagai uang elektronik yang paling populer digunakan di Indonesia, serta melalui beragam promo yang ditawarkan, Go-Pay berharap dapat membantu para pelaku UMKM menjangkau semakin banyak pelanggan,” kata Winny.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com