Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Terjadi Pemadaman Listrik, Bagaimana Operasional OVO?

Kompas.com - 06/08/2019, 15:12 WIB
Murti Ali Lingga,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Insiden padamnya listrik di wilayah DKI Jakarta, Banten, dan sebagian Jawa Barat pada Minggu (4/8/2019) lalu menjadi perhatian banyak pihak dan disesalkan.

Pemadaman ini telah membuat sejumlah aktivitas lumpuh, sehingga dinilai menimbulkan kerugian.

Lalu bagaimana dengan sistem platform pembayaran digital PT Visionet Internasional atau Ovo, ketika listrik padam?

Direktur OVO Harianto Gunawan mengatakan, sistem pada platform OVO tetap berjalan sebagaimana mestinya. Infrastruktur yang dimiliki dapat menjaga keberlangsungan transaksi.

Baca juga: Akibat Listrik Padam, MRT Jakarta Perkirakan Kerugian Rp 507 Juta

"Kalau dari sisi kami, karena itu pemadaman secara keseluruhan ya, tapi kami sendiri memiliki backup dari segalanya," kata Harianto ditemui di Jakarta, Selasa (6/8/2019).

Harianto menerangkan, pihaknya bisa mengamankan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) pada platform OVO tetap berjalan dengan baik. Sehingga, tidak ada masalah dan kendala meskipun terjadi pemadaman listrik yang terbilang lama.

"Backup dari segalanya, baik itu hardware dan software. Kadi kita tetap berjalan seperti biasa. Tetap berjalan," ujarnya.

Meskipun demikian, ia enggan menjelaskan lebih jauh seperti apa dampak pemadaman dari sisi transaksi pengguna Ovo. Apakah terjadi penuruan yang signifikan atau tidak serta kerugian perusahaan.

Baca juga: Listrik Padam Karena Pohon? Ini Jawaban PLN

"Kita bicara ini (donasi) hari ini, kalau itu (dampak pemadaman) nanti, kita buka kesempatan lainnya. Teman-teman akan kita undang," terangnya.

Sementara itu, mitra pengguna OVO di Kedai Mie Keumala, Upik mengatakan hal berbeda terkait layanan ketika terjadi pemadaman listrik.

Proses transaksi yang bisa dilakukan lewat OVO terganggu dan tidak bisa dilakukan. "Pemadaman listri ada sekitar 6 jam. Pembayaran dengan OVO enggak bisa, terganggu," katanya kepada Kompas.com dalam kesempatan terpisah.

Dia mengatakan, kedainya sudah terbilang lama menggunakan jasa OVO untuk mempermudah pembayaran yang bisa dipilih pelanggan. Namun, insiden pemadaman listrik membuat proses pembayaran terganggu.

"Biasanya banyak yang membayar menggunakan OVO, puluhan dari pagi hingga malam. Ada yang bayar makan, bayar minum, dan lainnya," sebutnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com