Penyebabnya, harga batubara saat itu terpuruk sehingga Indika menderita kerugian sebesar US$ 44 juta.
Saat itulah Lo Kheng Hong mulai membeli saham INDY.
Hanya butuh waktu enam bulan, harga saham INDY naik enam kali lipat.
Di luar komoditas, menurut Lo Kheng Hong, sektor saham yang saat ini kurang baik sulit berubah menjadi baik.
Tak heran, mayoritas saham yang ada di portofolio Lo Kheng Hong adalah saham komoditas.
Sayang, Lo Kheng Hong masih menutup rapat-rapat saham apa saja yang ada di dalam portofolionya.
"Kalau saya sebut, nanti harga sahamnya melonjak lagi," ujar Lo Kheng Hong memberikan alasan. (Herry Prasetyo)
Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Ternyata, Lo Kheng Hong Pilih Membeli Saham di Sektor yang Tengah Terpuruk
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.