Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rizal Ramli Sebut Ekonomi Indonesia Semakin ‘Nyungsep,' Ini Alasannya

Kompas.com - 12/08/2019, 15:42 WIB
Desy Kristi Yanti,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Rizal Ramli mengatakan bahwa ekonomi Indonesia tahun 2019 akan semakin ‘nyungsep’ atau merosot.

Ekonom senior tersebut memprediksi ekonomi Indonesia sepanjang 2019 bakal tumbuh hanya sebesar 4,5 persen, jauh dari target pemerintah yakni sebesar 5,2 persen.

“Pemerintah mengatakan awal tahun ini pertumbuhan ekonomi Indonesia bakal 5,2 persen, tapi data terakhir malah sudah 5,0 persen. Dugaan kami akan anjlok terus menjadi sekitar 4,5 persen,” ujar Rizal dalam sebuah diskusi di Jakarta Selatan, Senin (12/8/2019).

Menurutnya, kebijakan-kebijakan ekonomi yang diambil oleh pemerintahan saat ini malah tidak mendukung pertumbuhan, seperti rencana tax amnesty kedua yang menguntungkan sebagian orang dan langkah penghematan yang menurutnya akan menyengsarakan rakyat kecil.

Baca juga: INDEF: Target Pertumbuhan Ekonomi 5,3 Persen Sulit Dicapai

Ia mengatakan, seharusnya saat pertumbuhan ekonomi melambat, pemerintah terlebih dahulu melakukan stimulus untuk meningkatkan ekonomi, baru kemudian mengejar pajak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com