Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fresh Graduate Ingin Cepat Dapat Kerja, Lakukan 6 Hal Ini

Kompas.com - 13/08/2019, 14:29 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNBC

NEW YORK, KOMPAS.com - Kamu yang merupakan fresh graduate atau baru saja lulus kuliah pastilah ingin segera masuk ke jenjang profesional.

Akan tetapi, melamar pekerjaan kadang bukan hal yang mudah. Apalagi hingga tahap wawancara kerja dan akhirnya diterima di pekerjaan atau perusahaan yang diinginkan.

Baca juga: Viral Tolak Gaji Rp 8 Juta, Ini yang Harus Diperhatikan Fresh Graduate

Nah, berikut ini adalah 6 hal yang harus dilakukan lulusan baru agar cepat mendapatkan pekerjaan, seperti dikutip dari CNBC, Selasa (13/8/2019).

1. Prioritaskan koneksi

Pakar karier dari TopResume Amanda Augustine menjelaskan, kamu harus mengidentifikasi koneksi yang diperoleh dari perusahaan tempat magang atau bekerja sebelumnya ketika masih kuliah. Augustine juga menyarankan tetap kontak dengan teman-teman yang sudah terlebih dahulu bekerja.

"Koneksi alami dari jejaring personalmu seringkali dapat mengenalkanmu kepada orang-orang relevan di luar lingkaran sosial yang dapat bernilai ketika mencari pekerjaan," kata Augustine.

 

2. Jangan lupakan almamater

Ilustrasi WisudaShutterstock Ilustrasi Wisuda

Sebuah studi yang dilakukan Alumnifire, platform jejaring alumni, menemukan bahwa 90 persen manajer HR lebih memilih untuk merekrut orang yang satu almamater dengan dia jika dimungkinkan.

Untuk mencari alumni yang bekerja di bidang yang kamu inginkan, gunakan jejaring sosial profesional LinkedIn untuk memudahkan pencarian. Jika kamu menemukan alumni yang terhubung dengan perusahaan atau industri yang kamu inginkan, beranikan diri untuk mengontak dia.

Secara singkat, sebutkan bahwa kamu kuliah di universitas yang sama dengannya sebagai awal pembicaraan.

 

3. Bergabung dengan organisasi

Di kampus, ada banyak kelompok dan klub yang terbuka untukmu. Kamu pun pasti tergabung dalam kelompok atau klub tertentu, baik bidang akademis, hobi, olahraga, hingga kepemimpinan.

Jangan ragu tetap terhubung dengan para anggotanya untuk memudahkan pencarian kerja. Setelah lulus, kamu juga bisa bergabung dengan sejumlah organisasi yang memiliki minat yang sama denganmu.

"Semakin besar jejaringmu, maka akan semakin mudah untuk menemukan dan terhubung dengan orang-orang yang bisa membantumu meraih pekerjaan impian," ucap Augustine.

 

4. Kembangkan kemampuan profesional

Kamu bisa mulai mengembangkan kemampuan profesional dengan memanfaatkan wawancara yang bersifat informasional. Ini bisa berarti wawancara kerja biasa, dengan tujuan memperoleh informasi mengenai bidang yang kamu inginkan atau perusahaan spesifik.

Dengan demikian, kamu akan menjadi kandidat yang sesuai dengan tuntutan pasar.

Kamu juga bisa menghadiri seminar, konferensi, atau mengikuti kursus online gratis di platform seperti Coursera, edX, atau Skillshare. Tujuannya adalah untuk mengembangkan keterampilan baru sekaligus meningkatkan peluang untuk direkrut.

 

5. Pertimbangkan freelance

Ilustrasi bekerja freelance.SHUTTERSTOCK Ilustrasi bekerja freelance.

Apakah misalnya bekerja di lembaga nirlaba atau bekerja lepas alias freelance, ada banyak pengalaman yang bisa kamu peroleh tanpa harus bekerja penuh terlebih dulu. Namun, pengalaman-pengalaman ini pasti bakal memperkaya CV kamu.

Selain itu, pengalaman-pengalaman ini juga bisa membuka jalan bagi kesempatan kerja yang lebih luas.

 

6. Perbaiki CV

Ilustrasi CVSHUTTERSTOCK Ilustrasi CV

"Kamu harus memandang CV sebagai dokumen pemasaran yang isinya disusun secara cermat berdasarkan tujuan-tujuan profesionalmu, ketimbang hanya risalah pengalaman kerja dan pendidikan," ujar Augustine.

Dengan pola penyusunan CV semacam itu, maka CV-mu akan mudah masuk dalam sistem pelacakan kandidat yang digunakan oleh sejumlah perusahaan. Sistem dan cara kerja ini menyortir CV dan memilih kandidat dengan cara mencari kata kunci terkait posisi yang dilamar.

Agar CV kamu dilirik oleh perusahaan, maka pastikan kamu menyusun CV dengan langsung fokus pada kualifikasi yang relevan dengan posisi pekerjaan yang kamu lamar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com