Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Sri Mulyani Disuguhi Air Mineral Botol Plastik, Susi Langsung Teriak...

Kompas.com - 18/08/2019, 16:31 WIB
Yoga Sukmana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada-ada saja tingkah spontan Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.

Seperti sudah diketahui, kedua srikandi Kabinet Kerja itu memiliki kekompakan baik di dalam maupun di luar Istana.

Kali ini kekompakan itu muncul saat keduanya menjadi pembicara dalam acara Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital Satu Indonesia di Istora Senayan, Jakarta.

Baca juga: Kabinet Baru Jokowi, Sri Mulyani Cocoknya Jadi Menteri Apa?

Peristiwa itu dimulai ketika beberapa orang menyuguhkan air mineral botol plastik saat Sri Mulyani sedang sedang berbicara soal anggaran negara.

"Ini botol plastik aku kurang suka," ujarnya disambut gemuruh anak-anak muda yang memenuhi Istora Senayan, Jakarta, Minggu (18/8/2019).

Belum reda gemuruh itu, Menteri Susi tiba-tiba saja mengambil mikrofon dari atas meja bulat yang di keliling oleh para pembicara.

Menteri nyentrik asal Pangandaran, Jawa Barat itu lantas berteriak dengan suara yang serak dan cenderung "ngebas" itu.

"Kurangi pemakaiaan bahan plastik sekali pakai," kata Susi yang membuat seisi Istora Senayan lebih bergemuruh.

"Sampah di laut ke dua terbesar di dunia. Bulan lalu saya demo di Istana, sekarang saya demo anak muda," sambungnya.

Baca juga: Ditanya soal Jadi Menteri Lagi, Ini Tanggapan Susi Pudjiastuti

Kekompakan kedua menteri itu membuat banyak orang tertawa dan membuat panitia bergerak sigap untuk menarik kembali air mineral botol plastik yang sudah terlanjur disuguhkan.

Beberapa saat kemudian air mineral untuk para pembicara diganti dengan disuguhkan menggunakan gelas kaca.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com