JAKARTA, KOMPAS.com - CEO dan Co-Founder PT Sang Khadir Indonesia, Ansari Kadir, yang membawahi bisnis Sang Pisang bersama Kaesang Pangarep menceritakan awal mula merintis bisnis pisangnya.
Ari mengaku, dia menggunakan sedan, yakni Toyota Corolla Altis keluaran tahun 2009, yang merupakan mobil satu-satunya miliknya, untuk mengangkut pisang dan berbagai bahan dapur yang diperlukan.
"Jadi untuk membangun supplier base di awal itu kan sangat susah ya, jadi kita menjemput sendiri, kita pakai mobil Toyota Corolla Altis untuk angkut bahan-bahan itu. Coklat, tepung, susu, dan lain-lain itu diangkut pakai mobil Toyota Altis," ujar Ansari Kadir di Gedung Redaksi Kompas Gramedia Jakarta, Selasa (20/8/2019).
Baca : Kisah Ansari Kadir, dari Bangkrut hingga Menjalankan Bisnis Bersama Kaesang
Bahkan, dalam mengangkut bahan-bahan tersebut, mobilnya sempat tertabrak dan hilang spion sebelah kanan.
"Mobil itu sempat ketabrak mobil lain, hilang spion sebelah kanan, dan banyak masalah lainnya. Tapi kami bertahan. Karena kami memang ambil pisangnya sendiri, ambil coklat langsung di pabriknya, dari Jakarta sampai Tangerang," ujar Ari.
Perjuangan berat itu pun berbuah manis. Saat ini dia mengaku telah memiliki banyak relasi, termasuk penyuplai pisang, coklat, tepung, dan bahan lainnya di butuhkan.
Hingga saat ini, karyawan Sang Pisang telah berjumlah 1.500 orang. Bisnis pun telah memiliki 73 toko, yang omzetnya mencapai Rp 30 miliar dengan lokasi penjualan tertinggi berada di Malang, Bali, dan Jakarta.
Baca juga: Cerita Ansari Bangun Bisnis Bareng Kaesang dan Kini Punya 1.500 Karyawan
Ari bercerita, awal mula bertemu Kaesang saat dirinya menyebar proposal bisnis di salah satu komunitas bisnis. Kebetulan, dalam komunitas tersebut ada Kaesang Pangarep.
Setelah membaca proposalnya, kata Ari, Kaesang mengajaknya bertemu di sebuah kafe untuk merintis bisnis bersama.
"Saat pertemuan kedua, saya baru sadar itu anaknya Pak Jokowi. Itu pun saat dia menyebut namanya Kaesang, rasanya enggak asing. Pas saya Googling ternyata Kaesang Pangarep. Saya tanya ternyata benar," ujar Ari sambil tertawa.
Adapun Kaesang mau membangun bisnis bersama Ari karena Kaesang percaya pada perjuangannya selama ini. Terlebih, Ari punya pengalaman di bidang sales dan marketing yang banyak meraih penghargaan di tempat dia bekerja dulu. Karena keahliannya, Ari cepat naik jabatan.
Baca juga: Simak Tips Merintis Bisnis dari Kaesang Pangarep
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.