JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) enggan menanggapi keputusan pemerintah yang akan mengganti mobil dinas menteri pada kabinet baru nanti.
Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu Askolani mengatakan, keputusan itu merupakan kebijakan Kementerian Sekretaris Negara (Setneg).
"Tanya ke Setneg," ujarnya usai Rapat Paripurna DPR, Jakarta, Kamis (22/8/2019).
Saat ditanya lebih lanjut oleh wartawan soal anggaran mobil dinas baru menteri itu, ia juga enggan mengungkapnya.
Baca juga: Pengusaha Sarankan Mobil Dinas Menteri Diganti Mobil Listrik
Askolani hanya mengatakan bahwa anggaran mobil dinas baru menteri sudah masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019.
"2019, cek ke Setneg ya," kata dia.
Sejak era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hingga periode 2019 ini, mobil dinas para menteri belum pernah ganti atau tetap menggunakan Toyota Crown Royal Saloon.
Baca juga: Kala Luhut Bandingkan MRT dan Mobil Dinas Menteri...
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.