Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Cuan di Tengah Ancaman Resesi, Simak Tips dari Lo Kheng Hong

Kompas.com - 23/08/2019, 21:43 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Belakangan pasar keuangan diramaikan dengan isu resesi lantaran berbagai perkembangan di pasar perekonomian global. Hal tersebut membuat lembaga keuangan dunia seperti Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional (IMF) menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi di 2019.

Walaupun demikian, investor kawakan pasar saham Indonesia, Lo Kheng Hong tetap optimistis dengan prospek investasi di sektor saham.

Justru menurut dia, kondisi saat ini adalah saat yang tepat untuk menanamkan modal di pasar modal dalam negeri.

Baca juga: Lo Kheng Hong Pilih Saham-saham yang Sektornya Terpuruk

"Dulu katanya siklus resesi 10 tahunan, ternyata tidak terbukti. Sekarang katanya tahun ini juga ada resesi, jangan-jangan tidak terbukti lagi," ujar dia di Capital Market Summit & Expo 2019 di Jakarta Convention Center, Jumat (23/8/2019).

"Hari esok misteri, tidak ada yang bisa memprediksi, malah menurut saya saat suku bunga (Bank Indonesia) turun, artinya sangat bagus sekali beli saham," ujar dia.

Sebagai informasi, Bank Indonesia (BI) baru saja menurunkan suku bunga BI 7 Days Reverse Repo Rate (BI7DRRR) sebagai respon atas perkembangan isu di sektor global dan mendorong momentum pertumbuhan ekonomi.

Baca juga: Untung Rp 10 Miliar dalam Sehari, Ini Catatan Investasi Lo Kheng Hong

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com