Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Permudah Pembiayaan untuk UKM, Investree dan BRI Perkuat Kolaborasi

Kompas.com - 26/08/2019, 21:58 WIB
Murti Ali Lingga,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan teknologi finansial, PT Investree Radhika Jaya (Investree) dan Bank Rakyat Indonesia (PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk menjalin serta meresmikan kolaborasi penyaluran pendanaan untuk pinjaman melalui platform Investree.

Hal ini merupakan kelanjutan dari Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama tentang Penyaluran Pendanaan untuk Pinjaman yang sudah dilakukan tepat setahun lalu.

Co-Founder & CEO Investree Adrian Gunadi mengatakan, kolaborasi ini untuk merealisasikan manfaat atas kehadiran teknologi finansial (fintech) dalam membantu BRI memberikan akses pembiayaan yang mudah dan cepat. Khususnya bagi perlakuan Usaha, Kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia.

"Pembaruan kerja sama ini menjadi tonggak penting bagi keberlangsungan bisnis Investree sekaligus membawa semangat baru bagi kami dan BRI untuk terus menghadirkan kecepatan dan kemudahan dalam mengakses pinjaman kepada para pelaku UKM di Tanah Air. Serta memperkuat ekosistem ekonomi digital yang sudah ada," kata Adrian dalam keterangannya, Senin (26/8/2019).

Adrian menjelaskan, kerja sama ini adalah bukti bahwa institusi perbankan seperti BRI menaruh kepercayaan yang besar kepada Investree sebagai pemain fintech pembiayaan.

Selain itu, ini juga mematahkan anggapan beberapa orang bahwa fintech adalah pesaing bank.

"Justru fintech ada untuk melengkapi fungsi perbankan terutama dalam memenuhi permintaan masyarakat terhadap akses pinjaman yang fleksibel," ungkapnya.

Lewat kolaborasi ini, sambung dia, Investree dan BRI akan memudahkan BRI sebagai Pemberi Pinjaman Institusi dalam mendanai pinjaman-pinjaman yang diajukan oleh borrower-borrower Investree yang mayoritas adalah UKM dari berbagai bidang usaha di platform Investree. Terutama bagi badan usaha yang belum memenuhi persyaratan perbankan dalam memperoleh pinjaman.

Pada kerja sama fase dua ini, BRI berkomitmen untuk melakukan penambahan angka penyaluran kredit sebesar Rp 200 miliar. Keuntungan dari kerja sama ini akan dirasakan oleh pemijam yang mendapatkan pendanaan dari BRI.

"Kami optimistis (kolaborasi) ini akan memberikan banyak maslahat utamanya dalam menjangkau pelaku-pelaku UKM yang selama ini masih belum bisa terlayani oleh bank untuk akses pembiayaan," imbuhnya.

"Selain berkomitmen untuk terus menggali potensi kerja sama lain dengan BRI sebagai bank beraset terbesar di Indonesia, kami juga membuka pintu kerja sama yang sebesar-besarnya untuk bank-bank lain," lanjut Adrian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com