Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Punya Rumah, Lebih Baik Kontrak atau Cicil?

Kompas.com - 20/09/2019, 10:22 WIB
Fika Nurul Ulya,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah merupakan kebutuhan primer alias kebutuhan yang mesti disegerakan setelah pangan dan sandang, utamanya bagi Anda yang sudah berkeluarga.

Namun saat ditanya ingin mencicil atau mengontrak saja, jawabannya memang sangat pribadi tergantung diri Anda sendiri dan kebutuhan yang membelit Anda.

Sebetulnya, mau mencicil ataupun mengontrak tidak ada salahnya karena kedua pilihan tersebut memiliki keunggulan dan kelemahannya masing-masing. Tidak ada rumus yang dapat digunakan untuk memberikan jawaban yang sama pada tiap orang.

Kendati tidak salah, Anda perlu mempertimbangkan faktor finansial dan faktor non-finansial sebelum memilih 2 pilihan itu.

Baca juga: Ibu Kota Pindah, Milenial Makin Sulit Punya Rumah?

Faktor finansial antara lain meliputi kondisi keuangan Anda, market price (harga pasar) rumah saat ini, dan tingkat suku bunga pinjaman KPR (kredit pemilikan rumah).

"Sedangkan faktor non-finansial antara lain usia Anda saat ini, rencana ke depan, dan lingkungan sekitar yang Anda idamkan," kata Chief Economist & Investment Strategist PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) Katarina Setiawan dalam siaran pers, Jumat (20/9/2019).

Untuk lebih jelasnya, berikut ini Kompas.com paparkan kelebihan dan kekurangan masing-masing pilihan dalam poin.

1. Memilih mencicil rumah

Bila Anda memilih untuk mencicil rumah, memang ada beberapa keuntungan yang Anda dapat. Bisa dikatakan, Anda sekaligus melalukan investasi untuk jangka panjang dengan membeli rumah.

"Karena nilai rumah pada umumnya selalu naik dari tahun ke tahun. Anda akan memiliki tempat tinggal untuk jangka waktu yang panjang, sehingga hidup Anda menjadi lebih pasti dan nyaman," jelas Katarina.

Namun, perlu Anda sadari juga memiliki rumah tak terlepas dengan beragam biaya yang mesti Anda tanggung sendiri. Selain uang muka dan cicilan KPR bulanan, ada biaya appraisal, administrasi, provisi, notaris, dan asuransi yang juga harus disiapkan.

Baca juga: Membeli Rumah Pertama Tanpa Harus KPR, Mungkinkah?

Tidak hanya itu, ketika Anda telah menempati rumah tersebut, umumnya akan ada iuran pemeliharaan lingkungan, biaya perawatan maupun renovasi rumah, pajak bumi dan bangunan (PBB), dan lain-lain.

"Jadi sebelum memutuskan membeli rumah, sebaiknya antisipasi komponen-komponen biaya terkait," jelas Katarina.

2. Memilih mengontrak rumah

Kebalikan dari mencicil rumah, mengontrak rumah umumnya memang lebih terjangkau dari sisi finansial. Dengan mengontrak, Anda memiliki fleksibilitas yang lebih tinggi untuk berpindah tempat, misalnya karena tuntutan pekerjaan yang mengharuskan Anda pindah kota.

"Uang kontrak yang Anda bayarkan sudah fix. Anda tidak perlu menanggung biaya renovasi, PBB, dan lain-lain sehingga Anda memiliki kesempatan untuk menyimpan lebih banyak uang untuk kebutuhan di masa mendatang, termasuk untuk membeli rumah," ucap Katarina. 

Bahkan tidak jarang orang mempertimbangkan untuk mengontrak dulu dan mengumpulkan uang untuk usaha atau tujuan lain. Kemudian, baru membeli rumah kemudian.

Baca juga: Tips Memiliki Rumah Pertama Tanpa KPR Menurut Perencana Keuangan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com