Menurut dia, pemanfaatan teknologi digital perlu dilakukan untuk menghadapi keempat tantangan bonus demografi.
Tujuannya, kata dia, untuk mendorong generasi milenial menjadi pemimpin dalam e-commerce, startup, dan pengembangan ekonomi digital di Indonesia.
"Demografi Indonesia akan didominasi oleh milenials. Bila kita mampu memanfaatkan potensi ekonomi digital dengan sebaik-baiknya, maka Indonesia berpeluang menjadi salah satu kekuatan ekonomi baru dunia," ujarnya.
Baca juga: Fahri Hamzah: Bonus Demografi Indonesia Bisa Jadi Boomerang
Bonus demografi 2020 juga membutuhkan kebijakan yang sesuai. Misalnya, perbaikan dan peningkatan pelayanan kesehatan, keterampilan melalui pendidikan dan pelatihan, dan pengendalian jumlah penduduk, serta kebijakan ekonomi yang mendukung fleksibilitas dan keterbukaan pasar kerja.
Bambang menegaskan, pemerintah tak hanya berfokus pada peningkatan jumlah, tapi juga kualitas lapangan kerja dalam menyambut bonus demografi.
"Selain meningkatkan kuantitas lapangan kerja, pekerjaan rumah terbesar saat ini adalah meningkatkan kualitas kerja,” katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.