Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Blue Bird Siap Ekspansi ke Ibu Kota Baru

Kompas.com - 21/09/2019, 15:17 WIB
Murti Ali Lingga,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menajeman perusahaan transportasi di Indonesia, PT Blue Bird Tbk (BIRD) menilai ibu kota yang baru punya potensi untuk digarap. Sebab, pasti akan ada permintaan market atau pasar atas layanan transportasi.

Chairman Blue Bird Group Holding Bayu Priawan Djokosoetono, mengatakan, pihaknya sudah punya rencana untuk melakukan ekspansi di ibu kota baru, tepatnya di Provinsi Kalimantan Timur.

"Ibu kota baru tentu salah satu target kita untuk buka (operasional) nantinya ke depan," kata Bayu ditemui di Hotel JW Marriott, Jakarta, Sabtu (21/9/2019).

Baca juga: Ada Aksi Massa, Operasional Blue Bird Tetap Normal

Menurut Bayu, langkah ekspansi akan dilakukan jika melihat adanya potensi dan peluang pasar yang membutuhkan sarana transportasi, selain yang dihadirkan oleh pemerintah. Namun, Bayu belum bisa memastikan kapan rencana itu direalisasikan.

"Tentu setiap tempat, daerah yang memiliki market share yang cukup kita akan buka," tuturnya.

Selain ibu kota baru, Blue Bird juga mengincar daerah lain yang potensial. Permintaan pasar menjadi menjadi salah satu faktor pertimbangan manajemen Blue Bird melakukan langkah ini.

"Harapannya kita bisa buka. Bukan hanya Ibu Kota Baru tapi daerah-daerah yang kita anggap potensial. Kita juga akan tetap buka," jelasnya.

Selama ini layanan transportasi milik Blue Bird sudah beroperasi di sejumlah kota-kota besar di Indonesia. Utamanya wilayah Jabodetabek (Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi).

Guna mengikuti perkembangan zaman, yang terbaru Blue Bird sudah menggunakan kendaraan listrik.

Baca juga: Ibu Kota Baru, Bank Panin Tak Akan Pindahkan Kantor Pusat

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketentuan Cuti Melahirkan ASN akan Diperbarui, Termasuk bagi ASN Pria

Ketentuan Cuti Melahirkan ASN akan Diperbarui, Termasuk bagi ASN Pria

Whats New
THR Lebaran 2024: Cara Menghitung, Kriteria Penerima, hingga Sanksi

THR Lebaran 2024: Cara Menghitung, Kriteria Penerima, hingga Sanksi

Work Smart
Memburu Penerimaan Negara Tanpa Menaikkan PPN

Memburu Penerimaan Negara Tanpa Menaikkan PPN

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 Maret 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 Maret 2024

Spend Smart
Info Pangan 19 Maret 2024: Beras Masih Mahal, Harga Telur Naik Tembus Rp 34.000

Info Pangan 19 Maret 2024: Beras Masih Mahal, Harga Telur Naik Tembus Rp 34.000

Whats New
Investor Menanti Kebijakan Suku Bunga The Fed, Harga Emas Dunia Naik

Investor Menanti Kebijakan Suku Bunga The Fed, Harga Emas Dunia Naik

Whats New
IHSG Bakal Bangkit? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Bangkit? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Mendagri Minta Pemda Salurkan THR dan Gaji Ke-13 Tepat Waktu

Mendagri Minta Pemda Salurkan THR dan Gaji Ke-13 Tepat Waktu

Whats New
Menanti Kebijakan The Fed, Wall Street Hijau

Menanti Kebijakan The Fed, Wall Street Hijau

Whats New
Percepat Revisi PP 96/2021, Indonesia Incar Kempit 61 Persen Saham Freeport

Percepat Revisi PP 96/2021, Indonesia Incar Kempit 61 Persen Saham Freeport

Whats New
Manajemen: BCA Mobile dan myBCA Akan Berjalan Bersamaan dalam Jangka Waktu Panjang

Manajemen: BCA Mobile dan myBCA Akan Berjalan Bersamaan dalam Jangka Waktu Panjang

Whats New
Perbedaan Inflasi dan Deflasi serta Untung Ruginya bagi Ekonomi

Perbedaan Inflasi dan Deflasi serta Untung Ruginya bagi Ekonomi

Whats New
Ini 4 Perusahaan Terindikasi 'Fraud' Rp 2,5 Triliun yang Diungkap oleh Sri Mulyani

Ini 4 Perusahaan Terindikasi "Fraud" Rp 2,5 Triliun yang Diungkap oleh Sri Mulyani

Whats New
[POPULER MONEY] Polemik Kenaikan PPN 12 Persen | Sri Mulyani Laporkan Dugaan 'Fraud' 4 Debitor LPEI

[POPULER MONEY] Polemik Kenaikan PPN 12 Persen | Sri Mulyani Laporkan Dugaan "Fraud" 4 Debitor LPEI

Whats New
Bos Bulog: Harga Beras Akan Sulit Kembali ke Titik Semula Seperti Setahun Lalu...

Bos Bulog: Harga Beras Akan Sulit Kembali ke Titik Semula Seperti Setahun Lalu...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com