Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER MONEY] Waktu Tempuh ke Bandung Terpangkas 1 Jam | Anggaran DPR Naik Rp 883 Miliar

Kompas.com - 24/09/2019, 05:38 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Mengacu dalam Putusan Kasasi Mahkamah Agung No. 260K/Pdt.Sus-PHI/2018. Rio menyebutkan, tagihan yang belum dibayarkan Lion Air kepada kliennya sebanyak Rp 780 juta.

Menurut dia, perkara ini bermula ketika Lion Air melakukan PHK terhadap dua kliennya yang saat itu merupakan pilot Lion Air bersama enam belas pilot Lion Air lainnya.

Bagaimana tanggapan Lion Air? Baca di sini

4. Sah, Anggaran DPR Ditambah Rp 883 Miliar Jadi Rp 5,11 Triliun

Anggaran DPR akan ditambah pada 2020 meski sedang disorot publik. Hal itu dipastikan setelah Banggar DPR dan pemerintah menyetujui laporan panitia kerja (Panja) anggaran kementerian dan lembaga.

Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Askolani memastikan hal tersebut pasca rapat kerja Banggar DPR dengan pemerintah terkait dengan RUU APBN 2020.

"Anggaran DPR naik karena untuk kebutuhan anggota," ujarnya di Gedung DPR, Jakarta, Senin (23/9/2019).

Anggaran DPR 2020 yang disetujui sebesar Rp 5,11 triliun, angka ini lebih besar dari angka yang ada di Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara ( RAPBN) 2020 Rp 4,20 triliun.

Dalam laporan panja anggaran, terdapat kenaikan anggaran DPR sebesar Rp 833 miliar dari anggaran yang tercantum di RAPBN 2020. Anggaran itu merupakan realokasi dari belanja kementerian atau lembaga lain.

Buat apa kenaikan itu ya? Simak selengkapnya di sini

5. Terungkap, Ada Nasabah yang Pinjam di 141 Pinjaman Online Sekaligus

Layanan teknologi finansial (financial technology/ fintech) peer to peer lending kini kian menjamur. Data terakhir Satgas Waspada Investasi (SWI), hingga September 2019, tercatat ada 127 fintech P2P lending ( pinjaman online/pinjol) yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Jumlah fintech yang tidak terdaftar pun tumbuh lebih subur, hingga September ini, setidaknya terdapat 1.477 pinjaman online yang ditutup oleh (SWI).

Maraknya fenomena pinjol ilegal membuat Ketua Satgas Waspada Investasi Tongam L Tobing meminta masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam mengajukan pinjaman online. Tongam pun mengungkapkan, ada kasus di mana seseorang memiliki pinjaman di 141 pinjaman online sekaligus.

"Ada orang yang pinjam di 141 pinjaman online sekaligus, dia mengatakan tiap hari menerima 250 telepon," ujar Tongam di acara Indonesia Fintech Summit and Expo di Jakarta, Senin (23/9/2019).

Wah kok bisa meminjam hingga ke 141 pinjaman online begitu? Baca selengkapnya di sini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com