Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei: Milenial Yakin Bakal Kaya, tetapi....

Kompas.com - 02/10/2019, 18:33 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

NEW YORK, KOMPAS.com - Generasi milenial dipandang sebagai generasi yang optimistis, termasuk soal masa depan keuangan mereka.

Bahkan, survei teranyar menunjukkan milenial amat optimistis dengan kondisi keuangan mereka di masa mendatang.

Dilansir dari Business Insider, Rabu (2/10/2019), sebanyak 66 persen milenial berpikir mereka akan kaya suatu hari nanti. Ini berdasarkan survei terbaru yang dilakukan oleh MagnifyMoney terhadap 1.029 responden dari semua generasi.

Dalam survei itu, lebih dari separuh jumlah responden meyakini mereka bakal kaya. Milenial adalah generasi yang paling percaya diri di dalam survei tersebut.

Hanya 49 persen Gen X dan 25 persen baby boomers yang meyakini mereka bakal kaya.

Baca juga: Simak, Begini Cara Orang-orang Kaya Menabung

Selain positif tentang masa depan keuangan, milenial pun memiliki potensi dan waktu yang lebih besar untuk membangun kekayaan ketimbang Gen X maupun baby boomers.

Yang menarik, sebanyak 55 persen responden secara keseluruhan mendefinisikan kekayaan bukan dari jumlah tertentu, melainkan kemampuan untuk hidup nyaman tanpa ada kekhawatiran soal keuangan.

Dalam hal angka kekayaan tertentu, hampir 18 persen milenial dan baby boomers menganggap seseorang kaya jika memiliki setidaknya 1 juta dollar AS atau setara sekira Rp 14,2 miliar.

Meskipun sangat optimistis, namun kenyataan kondisi keuangan milenial tak secerah optimismenya. Banyak milenial yang menghadapi kondisi keuangan yang tidak karuan dan penghasilan pun tak besar.

Sebuah studi yang dilakukan Deloitte menemukan, rata-rata milenial di Amerika Serikat menghadapi penurunan kekayaan sebesar 34 persen sejak tahun 1996. Akibatnya, kondisi keuangan milenial lebih suram dibandingkan generasi-generasi pendahulunya.

Baca juga: Ini 6 Kebiasaan yang Bikin Anda Susah Kaya, Apa Saja?

The Economist juga menyebut, dengan usia yang sama, milenial tak lebih kaya dari generasi-generasi sebelumnya selama rentang tahun 1989-2007. Ini berdasarkan data dari Brookings Institution.

Walau begitu, tidak ada salahnya milenial optimistis bahwa mereka akan kaya suatu hari nanti.

"Berpikir positif tentang uang Anda adalah kunci menuju pembangunan kebiasaan keuangan yang lebih baik," kata Andrea Woroch, pakar tabungan ketika diwawancarai MagnifyMoney.

"Pemikiran Anda memengaruhi perilaku, yang akan menghasilkan tujuan yang diinginkan. Jadi, ketika Anda pikir Anda akan kaya, maka mulailah bertindak sesuai visi ini," tutur Woroch.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com