Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Bantuan Irigrasi Perpompaan untuk Tingkatkan Indeks Pertanaman

Kompas.com - 05/10/2019, 11:25 WIB
Anissa DW,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian (Kementan) giat membangun irigasi perpompaan selama tiga terakhir. Irigasi ini digunakan untuk mendukung kebutuhan tanaman pangan, hortikultura maupun peternakan.

Sejak 2016-2019, irigasi perpompaan untuk tanaman pangan telah dibangun sebanyak 2.358 unit. Sementara itu, untuk kebutuhan tanaman hortikultura telah dibangun 429 unit.

Dirjen PSP Sarwo Edhy mengatakan, pembangunan irigasi perpompaan dilakukan untuk meningkatkan indeks pertanaman (IP) menjadi 0,5.

"Bila peningkatan IP 0,5 dapat dicapai, maka akan didapat penambahan luas tanam mencapai 29.780 hektar. Dampak selanjutnya, diperoleh peningkatan produksi sebanyak 154.850 ton," jelas Edhy.

Baca juga: Tingkatkan Kinerja Anggaran, Ditjen PSP Kementan Lakukan Konsolidasi

Menurutnya, jika masing-masing unit dapat mengairi seluas 10 hektar, maka luas lahan yang dapat diairi saat musim kemarau seluas 47,16 ribu hektar.

Hal serupa juga dapat terjadi pada tanaman holtikultura. Diharapkan, jika masing-masing pompa mampu mengairi 10 hektar, maka diprediksi 4.290 hektar lahan holtikultura dapat terairi saat musim kemarau.

Sementara itu, Ditjen PSP juga telah membangun 322 irigasi perpompaan untuk memenuhi kebutuhan ternak ruminansia.

"Dengan estimasi satu unit mampu melayani air sebanyak 10 ekor ternak, maka terdapat 3.220 ekor ternak yang terjamin ketersediaan air minum dan sanitasi kandangnya," ujarnya.

Baca juga: Dukungan Ditjen PSP Kementan Majukan Potensi Pertanian Kabupaten Landak

Untuk diketahui, irigasi perpompaan merupakan sistem irigasi dengan menggunakan pompa air yang pendistribusiannya dilakukan melalui saluran terbuka dan tertutup.

Edhy menjelaskan, sistem irigasi ini memiliki tiga komponen utama. Pertama, pompa air dan kelengkapannya. Kedua, bak penampung sebagai reservoir untuk mendekatkan jarak dari sumber air ke lahan.

“Kemudian jaringan distribusi baik tertutup maupun terbuka yang berfungsi untuk membawa dan membagi air ke lahan yang akan diairi," jelasnya.

Contoh sukses

Salah satu contoh sukses penerapan sistem irigrasi tersebut terdapat di Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis. Bantuan irigasi perpompaan dari Kementan itu dapat meningkatkan IP dari 2,5 menjadi 3.

Irigasi perpompaan itu dikelola Kelompok tani Sukamukti II, Desa Kertaharja. Di sini para petani memanfaatkan sumber air Sungai Citanduy untuk mengairi lahan padi seluas 40 hektar.

"Saat ini kelompok tani sedang membahas terkait managemen pengelolaan. Karena irigasi perpompaan ini baru percobaan pengoperasian tahun ini," ujar Kasi Lahan dan Irigasi Kementan Titin Kartini, di Ciamis, Jumat (4/10/2019).

Sebagai informasi, pengembangan irigasi perpompaan tersebut menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2018 sebesar Rp 107,6 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Whats New
Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Whats New
HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

Whats New
BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com