Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Bank Besar Kuasai 53 Persen Aset Perbankan Indonesia, Siapa Saja?

Kompas.com - 15/10/2019, 07:11 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber

Sekadar catatan, per Agustus 2019 lalu total aset BCA (unaudited) mencapai Rp 866,66 triliun atau masih tumbuh sebesar 10,66 persen secara yoy.

Sementara itu sebelumnya, Wakil Direktur Utama BNI Herry Sidharta menyatakan pada kuartal IV-2019 aset masih bisa naik. Tentunya dengan potensi penyaluran kredit yang diramal meningkat di kuartal IV-2019.

Bank berlogo 46 ini optimistis aset masih bisa tumbuh di kisaran 12 persen-13 persen secara yoy di penghujung tahun.

"Dengan pertumbuhan kredit pada kisaran 13 persen-15 persen sebagai pendorong pertumbuhan aset," katanya.

Untuk menopang pertumbuhan tersebut, pihaknya akan fokus mendorong pertumbuhan anorganik. Beberapa strategi yang dipersiapkan antara lain seperti akuisisi dan penguatan modal anak perusahaan yang kemungkinan dilakukan oleh BNI.

Baca juga: CAR Perbankan di Indonesia Paling Tinggi di Asia Tenggara

Namun, Herry juga menambahkan, rencana penguatan modal anak usaha untuk mendorong kinerja perusahaan secara konsolidasi masih dalam tahap pengkajian.

"Ini merupakan strategi jangka menengah-panjang BNI dalam menopang pertumbuhan aset," sambungnya.

Bukan cuma BUKU IV yang mendominasi aset perbankan secara industri. BUKU III dengan modal inti sebesar Rp 5 triliun sampai Rp 30 triliun juga masih cukup kuat.

Tercatat per Juli 2019 total aset BUKU III masih sebesar Rp 2.595,47 triliun walau turun 0,12 persen secara yoy. Realisasi tersebut nyatanya mewakili 31,42 persen aset perbankan secara industri.

Meski begitu, porsi aset BUKU III terhadap industri menurun jika dibanding Juli 2018 yang mencapai 34,21 persen.

Salah satu bank BUKU III terbesar yakni PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) mengatakan beberapa pekan lalu bahwa pihaknya tak mau mematok target aset terlalu tinggi. Lantaran tengah mempersiapkan diri untuk ekspansi di 2020 sambil melakukan perbaikan kualitas aset.

Alhasil, BTN menargetkan aset akan tumbuh di level 7 persen-9 persen di akhir tahun sejalan dengan kredit. (Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Per akhir Juli, enam bank besar menguasai 53,23% aset perbankan Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com