Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Luhut Jadi Menteri Lagi, Mau Angkat Koper hingga Ditelepon Istana Saat Mandi

Kompas.com - 23/10/2019, 14:01 WIB
Yoga Sukmana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menunjuk Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Menteri Koordinator Kemaritiman dan Imvestasi Kabinet Indonesia Maju 2019-2024.

Posisi ini tentu saja bukan hal baru bagi Luhut, sebab ia sudah juga menjabat posisi menteri yang sama pada Kebinet Kerja 2014-2019.

Namun ternyata ada cerita menarik di balik kembali masuknya Luhut di kabinet pemerintahan Presiden Jokowi.

Baca juga: Dapat Tambahan Tugas Baru, Ini Profil Luhut Binsar Pandjaitan

Hal itu ia ungkap di hadapan pegawai Kemenko Kemaritiman usai dilantik Presiden jadi Menko Kemaritiman dan Investasi.

Sejak beberapa hari lalu, Luhut sebenarnya sudah tahu akan kembali masuk kabinet. Namun posisi mana yang ia tempati tak bisa dipastikan.

"Sampai jam 6 sore (kemarin), saya enggak diberitahu tahu, saya pikir wah jangan-jangan berubah (tidak lagi jadi Menko Kemaritiman)," ujarnya.

Baca juga: Luhut Pandjaitan, Menteri Segala Urusan dan Wewenang Seluas Lautan

Ia lantas menulis pesan di whatsapp meminta Sekretaris pribadinya, Yuli, untuk memberesi semua barang-barangnya di Kantor Kemenko Kemaritiman.

Saat itu Luhut sudah mengira akan digeser Jokowi ke kementerian lain oleh karena itu ia berencana mau "angkat koper".

Namun sesaat sebelum pesan itu di kirim, tiba-tiba telepon Luhut berdering. Rupanya telepon itu datang dari Istana.

"Pak Pratikno telepon saya bilang 'Pak Luhut besok datang dilantik'. Saya bilang dilantik apa, dia bilang kan Pak luhut tetap jadi Menko Maritim," kata Luhut menirukan kata-kata Pratikno.

Baca juga: Sering Berseberangan dengan Luhut, Ini Kata Menteri Susi

Luhut lantas sedikit protes ke Pratikno kenapa ia tidak diberitahu kembali jadi Menko Kemaritiman hingga Selasa (22/10/2019) pukul 18.00 WIB.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com