Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkominfo: 2030, Indonesia Akan Kekurangan 9 Juta Talenta Digital

Kompas.com - 28/10/2019, 17:21 WIB
Yoga Sukmana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mengungkapan bahwa Indonesia akan mengalami kekurangan talenta digital pada tahun 2030 mendatang.

Politikus asal Partai Nasdem itu menyebutkan jumlah kekurangan digital talent tersebut tidak main-main, lantaran jumlahnya sampai jutaan orang.

"Pada 2030 Indonesia membutuhkan digital talent 113 juta orang. Tapi yang tersedia sampai 2030 diproyeksikan hanya sekitar 104 juta orang," ujarnya saat berbincang dengan wartawan di Kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Senin (28/10/2019).

"Jadi kita akan kekurangan 9 juta digital talent, baik jumlahnya maupun kualitasnya," sambungnya.

Baca juga: Mau Tahu Dampak Kehadiran Ekonomi Digital di Kota-kota Besar Indonesia?

Kementerian Kominfo, kata dia, akan berusaha memastikan ketersediaan sumber daya manusia yang handal di bidang komunikasi dan informatika.

Caranya yakni dengan memastikan pendidikan, literasi hingga vokasi di bidang komunikasi dan informatika bisa berjalan dengan baik dalam 5 tahun ke depan.

Saat ini diakui Johnny, Indonesia masih mengimpor para pekerja di bidang komunikasi dan informatika, termasuk dari India atas rekomendasi Silicon Valley.

"Saat ini saja untuk operator saja perlu di datangkan dari luar (negeri). Kesempatan begitu besar, roadmap-nya menuju 1.000 startup harus banyak sekali ahli-ahli di bidang itu," kata dia.

"Kami ingin punya unicorn yang banyak, kami inginkan menambah decacorn kita. (Oleh karena itu) Harus banyak SDM yang berkualitas," sambungnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com