Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modalku dan Golden Gate Ventures beri pendanaan Seri A ke Paper.id

Kompas.com - 29/10/2019, 17:39 WIB
Rina Ayu Larasati,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Startup Software as a Service (Saas) Paper.id mendapatkan pendanaan series A oleh Golden Gate Ventures dan Fintech Modalku

“Angka pendanaanya tidak bisa kami sebutkan. Angkanya sangat bagus, good number, yang penting dana ini bisa funding untuk pertumuhan Paper.id. Angkanya seperti pendanaan Seri A pada umum,” ujar COO & Co-Founder Modalku Iwan Kurniawan di Satrio Tower di Jakarta pada Selasa (29/10/2019)

Diperkirakan rata-rata jumlah dana yang diberikan investor pada Series A di Indonesia berkisar maksimal 10 juta dollar AS.

"Pendanaan seri A dan pertumbuhan Paper.id adalah validasi bahwa solusi kami dapat membantu para pengusaha yang belum tersentuh digitalisasi dan kedepannya bisa mendorong kemajuan UMKM lebih cepat lagi," ucap CEO dan Co-Founder Paper.id Jeremy Limman

Melalui pendanaan ini Modalku bersama Paper.id juga melakukan kerja sama walaupun sebenarnya kerja sama ini sudah dilakukan sejak dua bulan yang lalu.

Iwan mengaku sudah mengucurkan pinjaman kepada UKM yang ada di platform Paper.id. Adapun produk yang pinjaman yang ditawarkan Modalku kepada UKM di Paper.id adalah invoice financing.

"Kita akan lebih banyak hanya kerja sama dari pada investasi. Lantaran uangnya terbatas. Kerja sama ini juga sama dengan kerja sama dengan e-commerce yang memiliki ekosistem UKM yang membutuhkan pendanaan,” kata Iwan.

Paper.id merupakan platform invoicing pertama di Indonesia yang terintegrasi dengan laporan manajemen arus kas dan laporan keuangan.

Jeremy Limman mengatakan platform ini memudahkan pelaku usaha menelusuri semua tagihan dan penjualan serta melihat laporan keuangan yang komprehensif.

“Sejak berdiri sejak 2016 kami sudah memiliki invoice yang keluar sebesar Rp 5 triliun hingga kuartal III 2019,” ujarnya

Melalui Paper.id, kata dia, pelaku usaha dapat membuat invoice elektronik pada perangkat favorit mereka, mulai dari web browser pada laptop dan aplikasi Paper.id di smartphone Android.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Whats New
Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Whats New
Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com