Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Cara Lihat Kandidat Berpotensi saat Wawancara Kerja

Kompas.com - 31/10/2019, 08:05 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wawancara merupakan hal yang krusial dalam penerimaan kerja, baik bagi kandidat maupun manajer perekrutan itu sendiri.

Dalam wawancara yang biasanya berlangsung selama 30-120 menit, manajer perekrutan dituntut untuk mengetahui potensi dari para kandidat tersebut.

Untuk memudahkannya, berikut ini cara melihat kandidat potensial saat wawancara kerja, yang merupakan kesimpulan survei Robert Walters Indonesia berjudul "Grow Your Talent: Hire Based on Potential" dari beberapa responden yang telah sukses merekrut kandidat berdasarkan potensinya.

1. Terbuka, Jujur, dan Transparan

Bila kandidat yang Anda wawancarai memang tidak sesuai, katakanlah hal itu secara jelas. Sebab, jika Anda tidak terbuka, mereka mungkin belum mengetahui mereka tidak cocok di perusahaan Anda.

"Baiknya, pastikan semua orang memiliki harapan yang sama tentang peran mereka sejak awal," kata Country Manajer Robert Walters Indonesia Eric Mary di Jakarta, Rabu (30/10/2019).

Baca juga : Simak, 5 Pertanyaan Tersulit saat Wawancara Kerja dan Cara Jawabnya

Manajer perekrutan harus jujur membiarkan kandidat mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Selain itu, hendaknya berikan mereka kesempatan berdasarkan potensinya masing-masing.

"Jika kandidat terus menunjukkan minat pada peran tersebut, itu adalah tanda komitmen dan ketahanan. Dua sifat itulah yang diperlukan agar perekrutan kandidat berpotensi bisa berhasil," ujar Eric.

2. Pelajari bagaimana kandidat belajar

Belajar akan menjadi bagian besar dari pekerjaan mereka sebagai seorang karyawan yang dipekerjakan berdasarkan potensinya.

Ketika Anda bertanya kepada mereka tentang pengalaman, cari tahu bagaimana mereka menavigasi tantangan. Cari tahu pula bagaimana mereka bisa melakukan lebih baik.

"Mendengar jawaban mereka akan memberikan Anda wawasan dan pengetahuan bagaimana mereka berkomunikasi dengan orang lain sekaligus kemampuannya untuk tumbuh dari pengalaman," ucap Eric.

3. Tonton cara kandidat bereaksi saat di bawah tekanan

Mengetahui reaksi maupun tindakan kandidat saat di bawah tekanan sangat penting bagi perusahaan maupun kandidat itu sendiri.

Untuk mengetahuinya, tanyakan kepada mereka skenario dari situasi tidak terduga. Pertanyaan berbasis skenario ini sangat sulit dipersiapkan calon kandidat sebelum menghadapi wawancara dengan Anda.

Pertanyaan itu bisa berupa "Jika klien meminta brief kepada Anda saat akhir proyek, apa yang akan Anda lakukan?".

4. Tetapkan Fokus Masa Depan

Mempekerjakan kandidat sangat potensial merupakan sebuah investasi bagi masa depan perusahaan Anda. Karena investasi bagi masa depan perusahaan, sangat penting untuk mengetahui bagaimana mereka berkontribusi terhadap rencana dan visi perusahaan.

Misalnya, pengembang atau insinyur yang telah berada dalam perusahaan harus lebih terbuka untuk kandidat baru yang memiliki minat kuat terhadap hal yang sama, meski kandidat itu tidak memiliki latar belakang yang relevan.

"Hubungan ini akan membangun tujuan bersama dan memberikan komitmen kedua belah pihak yang lebih besar," tutur Eric.

5. Fokus pada Adaptasi Kandidat dengan Tim

Seorang kandidat boleh saja tidak memenuhi semua persyaratan. Tapi jika dia memiliki kemampuan untuk bergaul dengan baik sesama tim dan cepat beradaptasi dengan budaya kerja mesti diperhitungkan.

"Luangkan waktu untuk berbicara dengan kandidat untuk benar-benar memahami gaya kerja dan kemampuan mereka berkolaborasi dengan orang lain," kata Eric.

Mengadakan wawancara kelompok dengan anggota tim lain dapat membantu Anda untuk mengetahui bagaimana kandidat berinteraksi dalam kelompok.

Selain itu, anggota tim juga dapat melihat apakah mereka memiliki kepercayaan yang sama dengan potensi kandidat tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Whats New
IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

Whats New
Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Whats New
Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com