Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CPNS 2019, Barengan dengan Pesta Belanja hingga Sulit Akses

Kompas.com - 12/11/2019, 09:42 WIB
Ade Miranti Karunia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak berembus kabar dibukanya lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019, para pelamar pun antusias menantikan pengumuman resmi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Mulai dari jadwal pasti dibukanya pendaftaran, persyaratan, hingga formasi yang ditawarkan.

Pendaftaran CPNS dimulai sejak 11 November 2019.Pembukaan pendaftaran ini juga bertepatan dengan Pesta Belanja Online 11.11.  Bahkan waktu untuk mengakses laman pendaftaran CPNS dibuka pada pukul 11.11 malam.

Kompas.com telah merangkum drama dan aturan mengenai CPNS yang sedang terjadi, simak yuk!

1. Kenapa Harus Pukul 11 Malam Akses CPNS?

Pendaftaran calon pegawai negeri sipil ( CPNS) 2019 telah resmi dibuka pada Senin (11/11/2019) kemarin. Adapun pada hari itu digelar pula pesta belanja online 11.11 di sejumlah platform e-commerce.

Akan tetapi, pihak Badan Kepegawaian Negeri (BKN) telah memberi kesempatan kepada pelamar agar mendaftar pukul 23.11 WIB. Apa alasan BKN memilih waktu tersebut?

"Min, pendaftaran dibukanya malam banget nih (11.11 pm) alias Pkl 23.11 WIB?" Iya, supaya kita msh bisa menikmati diskon besar tahunan - Harbolnas 11.11 kali ini Anw, #SobatBKN bisa unduh & baca Buku Petunjuk Pendaftaran, biar gak nanya duluan sblum baca," tulis admin BKN dalam akun resmi Twitter mereka @BKNgoid.

Baca juga: Inikah Alasan Pelamar CPNS 2019 Baru Bisa Mendaftar Pukul 11 Malam?

2. Pelamar Masih Kesulitan Akses

Seperti kita ketahui, pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) resmi dibuka pada Senin (11/11/2019) pukul 23.11 WIB. Namun, saat resmi dibuka warganet mengeluhkan sulitnya mengakses laman sscn.bkn.go.id.

Hal tersebut salah satunya dirasakan oleh pemilik akun Twitter @ariiefrhmn. Menurut dia, kejadian seperti ini pernah terjadi pada pembukaan CPNS tahun lalu.

@BKNgoid dan seperti biasa server SSCN-nya down parah, lagi-lagi sama kayak tahun2 sebelumnya,” tulis pemilik akun Twitter, @ariiefrhmn pada Senin (11/11/2019) pukul 23.30 WIB.

Hal yang sama juga dirasakan pemilik akun Twitter, @maulekcah. Dia pun menyarankan agar Badan Kepegawaian Negara (BKN) segera menambah bandwitdh servernya.

Baca juga: Pendaftaran CPNS Resmi Dibuka, Warganet Keluhkan Situs Sulit Diakses

3. Pentingnya SKCK, Salah Satu Syarat CPNS

Sebelum pendaftaran dibuka Anda tentu harus mempersiapkan dokumen-dokumen yang sekiranya diperlukan. Surat Keterangan Catatan Kepolisian ( SKCK) menjadi salah satu dokumen yang perlu dipersiapkan untuk Anda yang akan mengikuti test CPNS.

SKCK merupakan surat keterangan resmi yang diterbitkan oleh Polri melalui Intelkam kepada seorang pemohon atau warga masyarakat untuk menerangkan ada tidaknya catatan suatu individu atau seseorang yang bersangkutan dalam kegiatan kriminalitas atau kejahatan.

Namun, SKCK memiliki batasan waktu. Ia hanya berlaku sampai dengan 6 (enam) bulan sejak tanggal diterbitkan. Sehingga untuk Anda yang sebelumnya sudah pernah memiliki SKCK tetapi telah melewati masa berlaku, maka Anda perlu melakukan perpanjangan SKCK kembali.

Baca juga: Catat, Ini Dokumen yang Perlu Disiapkan Peserta Seleksi CPNS

4. Bisa gunakan nilai SKD Tahun Lalu

Pemerintah membuat kebijakan tersendiri bagi pelamar calon pegawai negeri sipil atau CPNS 2018 dengan kategori P1/TL.

P1/TL merupakan peserta seleksi penerimaan CPNS tahun 2018 yang nilai SKD-nya memenuhi nilai ambang batas serta masuk dalam tiga kali formasi jabatan yang dilamar untuk dapat mengikuti SKB 2018. Namun, peserta dinyatakan tidak lulus sampai dengan tahap akhir.

Aturan mengenai pelamar P1/TL tertuang dalam Peraturan Menteri PAN RB Nomor 23 Tahun 2019 tentang Kriteria Penetapan Kebutuhan Pegawai Negeri Sipil dan Pelaksanaan Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun 2019.

Peraturan tersebut memperbolehkan peserta P1/TL mendaftar dan mengikuti seleksi CPNS 2019 dengan memakai kualifikasi pendidikan yang sama saat melamar sebagai CPNS 2018 pada jabatan dan instansi yang diinginkan baik sama ataupun tidak sama dengan yang dilamar saat mendaftar sebagai CPNS 2018.

Baca juga: Peserta CPNS 2019 Bisa Gunakan Nilai SKD Tahun Sebelumnya

5. Formasi CPNS

Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Mohammad Ridwan mengatakan, alokasi yang disediakan untuk CPNS 2019 sebanyak 197.111 formasi. Dari jumlah itu, ada 37.854 formasi untuk instansi pusat dan 159.257 formasi instansi daerah.

Ridwan mengatakan, ada empat formasi yang akan diberikan porsi besar dalam CPNS kali ini. Apa saja?

Berikut rincian 4 formasi dengan alokasi kursi terbesar pada CPNS 2019: Guru 63.000-an formasi, tenaga kesehatan (bidan, dokter, dokter gigi, perawat, dan sebagainya) sebanyak 31.000-an, tenaga teknis fungsional 23.000-an, dan tenaga teknis lainnya 28.000-an.

Baca juga: Update, Penerimaan CPNS Terbuka di 67 Kementerian/Lembaga dan 462 Pemda

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com