Boeing Dapat Pesanan 50 Pesawat 737 Max

DUBAI, KOMPAS.com - Pabrikan pesawat Boeing memperoleh pesanan 50 unit pesawat seri 737 Max pada pameran kedirgantaraan Dubai Air Show hari ketiga. Padahal, pesawat itu masih dilarang terbang karena dua kecelakaan.

Sehari sebelumnya, Boeing juga memperoleh pesanan 10 pesawat 737 Max dari maskapai SunExpress.

Dilansir dari CNBC, Selasa (19/11/2019), maskapai asal Kazakhstan, Air Astana, mengumumkan minat untuk memesan 30 unit pesawat Boeing 737 Max. Pesawat tersebut dilarang terbang secara global sejak Maret 2019 lalu.

Adapun maskapai lain yang tidak disebutkan identitasnya dilaporkan memesan 20 unit pesawat Boeing 737 Max. Total nilai pesanan Air Astana mencapai 3,6 miliar dollar AS.

Baca juga: Maskapai Turki Tambah Pesanan Pesawat 737 MAX, Boeing Lega

Pesawat Boeing 737 Max yang telah dipesan masih harus menerima persetujuan dari regulator untuk dapat dioperasikan. Adapun Air Astana juga merupakan pembeli pesawat produksi Airbus, pesaing terberat Boeing.

The Wall Street Journal mewartakan Boeing menerima pesanan berupa 10 unit pesawat 737 Max 7 dan 10 unit pesawat Boeing 737 Max 10. Namun, identitas maskapai pembelinya tidak diumumkan kepada publik.

Sementara itu, maskapai asal Turki SunExpress memesan 10 unit pesawat Boeing 737 Max 8. Harga per unit pesawat tersebut mencapai 1,2 miliar dollar AS, namun maskapai masih bisa menegosiasi harganya.

Pameran Dubai Air Show dikenal karena kerap membukukan kesepakatan bisnis bernilai fantastis. Pameran ini pun menjadi ajang persaingan antara Boeing dan Airbus untuk menjaring pembeli.