Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Plafon Penyaluran KUR BRI Tahun Depan Rp 120 Triliun

Kompas.com - 27/11/2019, 11:59 WIB
Mutia Fauzia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (KOMPAS100: BBRI) menyatakan tahun depan bakal dilimpahi tugas untuk menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yakni sebesar Rp 120 triliun.

"Tahun depan target penyaluran KUR kita Rp 120 triliun," ujar Direktur Utama BRI Sunarso ketika memberi paparan dalam rapat dengar pendapat di depan Komisi XI DPR RI di Jakarta, Rabu (27/11/2019).

Sunarso mengatakan, untuk realisasi tahun ini, hingga Oktober 2019 BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp 84 triliun. Namun demikian, Sunarso mengatakan hingga pertengahan November 2019 BRI telah memenuhi target tersebut.

"Target kita Rp 87 triliun, KUR baik mikro dan kecil tahun 2020 kita dapat target untuk menyalurkan Rp 120 triliun. Sementara tahun ini target kita Rp 87 triliun dan itu sampai Oktober, sekarang per November sudah terpenuhi," ujar dia.

Sebagai informasi, pemerintah resmi menurunkan suku bunga kredit usaha rakyat (KUR) dari 7 persen menjadi 6 persen pada 2020. Tak hanya itu, plafon penyaluran KUR juga naik signifikan 36 persen dari Rp 140 triliun menjadi Rp 190 triliun tahun 2020.

Adapun untuk plafon KUR sektor produksi ditargetkan masih tetap 60 persen dari total penyaluran.

Kemenko Perekonomian mencatatkan, total realisasi akumulasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Agustus 2015 sampai 30 September 2019 sebesar Rp 449,6 triliun dengan nilai total mencapai Rp 158,1 triliun.

Rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) terjaga di kisaran 1,23 persen dengan total debitor penerima KUR dari Agustus 2015 sampai 30 September 2019 mencapai 18 juta debitor dengan 12 Juta Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tidak berulang.

Penyaluran KUR sektor produktif sampai 30 September 2019 mencapai 50,4 persen dari target minimal 60 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com