Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dirut BCA Tak Khawatir Ada Persaingan Bank Digital

Kompas.com - 03/12/2019, 21:29 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menyatakan tak khawatir dengan rencana bank lain yang akan bertransformasi menjadi bank digital. Salah satunya yakni PT Bank Artos Indonesia Tbk.

Direktur Utama BCA Jahja Setiaatmadja menilai, kehadiran bank digital lain justru akan membuat persaingan lebih menarik. Apalagi BCA sendiri juga punya rencana mengubah PT Bank Royal Indonesia menjadi bank digital.

"Bisnis itu selalu harus punya persaingan supaya lebih menarik. Saya pikir Artos akan berkembang, kami juga akan berkembang," ujarnya di Jakarta, Selasa (3/12/2019).

Baca juga: Usai Diakuisisi BCA, Bank Royal akan Ganti Nama

"Karena bisnis Indonesia begitu luas dan besar. Jadi kami enggak perlu saling khawatir. Seperti buktinya ya ada Tokopedia, BukaLapak, Blibli, ada macam-macam kan," sambungnya.

Menurut Jahja, hal terpenting dari berbagai persaingan di industri perbankan yakni adanya kepuasan para nasabah atas pelayanan yang diberikan. Ia yakin para nasabahlah yang akan menjadi penilai akhir kualitas pelayanan perbankan, termasuk bank digital.

"Jadi namanya market dinamis dan luas pasti pelaku pasar akan banyak dan kami harus siap bersaing. Malah untuk masyarakat lebih bagus banyak yang akhirnya menikmati hasil persaingan pasar itu," katanya.

Baca juga: Garuda: Karyawan yang Bawa Onderdil Harley Siap Bayar Bea Masuk

Sebelumnya, BCA telah merampungkan akuisisi saham Bank Royal pada November 2019. Rencananya, BCA akan mengubah Bank Royal menjadi bank digital.

Sementara itu dikutip dari Kontan.co.id, bankir kawakan Jerry Ng dan pengusaha pendiri Northstar Group, Patrick Sugito Walujo, telah mengakuisisi 51 persen saham Bank Artos dari keluarga Hardy. Dengan perubahan pemegang saham pengendali itu, Bank Artos ingin masuk ke segmen ritel lewat platform digital.

Sama seperti Bank Royal, Bank Artos merupakan bank BUKU I yang hanya fokus menjalankan bisnis di segmen komersial. Untuk masuk jadi bank digital perseroan membutuhkan belanja modal (capital expenditure).

Baca juga: Ini Penjelasan Bea Cukai atas Temuan Spare Part Ilegal Harley Davidson

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com