Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

PGN Manfaatkan TIK untuk Kembangkan Bisnis dan Infrastruktur Gas Bumi

Kompas.com - 04/12/2019, 11:57 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi


KOMPAS.com - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) terus berupaya meningkatkan bisnis dan infrastruktur gas bumi.

Langkah PGN untuk mewujudkan upaya tersebut adalah dengan memanfaatkan teknologi komunikasi dan informasi (TIK).

PGN memang memiliki target untuk mengembangkan infrastruktur TIK guna menunjang pelayanan terbaik kepada pelanggan.

Wujud nyata langkah PGN adalah sebuah aplikasi bernama PGN Mobile. Aplikasi itu hadir untuk memberikan kemudahan kepada lebih dari 30.00 pelanggan PGN dengan sambungan pipa lebih dari 10.000 kilometer (km).

Baca juga: Ini Langkah Konkret PGN Dukung Penggunaan Kendaraan Rendah Emisi

PGN Mobile menyajikan informasi seputar PGN, seperti produk, layanan, cara berlangganan, manfaat gas alam, tips keamanan, sampai info seputar tagihan pemakaian gas.

Pelanggan juga bisa mengetahui lokasi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas Bumi (SPBG) melalui aplikasi yang dapat diunduh di Google Play Store dan App Store tersebut.

Kerja sama dengan perusahaan Jepang

Guna semakin mengembangkan bisnis dan infrastruktur gas bumi dengan pemanfaataan TIK, PGN juga menjalin kerja sama dengan perusahaan asal Jepang, Mitsui & Co. Ltd.

Penandatanganan kerja sama dilakukan Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN, Syahrial Mukhtar.

Sementara itu, General Manager of Second Department, Division I (Asia), Jun Tamura mewakili pihak Mitsui dengan didampingi Deputy General Manager of Division I (Asia) Mitsui, Takayuki Hori.

“PGN dapat berkontribusi dengan menyokong sektor industri energi MITSUI melalui gas bumi yang efektif, efesien, dan ramah lingkungan,” ujar Direktur Utama PGN, Gigih Prakoso, Senin (2/12/2019) dalam keterangan tertulisnya.

Penandatangan nota kesepahaman PGN dengan Mitsui Co. Ltd.Dok. PGN Penandatangan nota kesepahaman PGN dengan Mitsui Co. Ltd.

Melalui kerja sama itu, imbuh dia, PGN berpeluang meningkatkan performa sebagai Subholding Gas dalam menghadapi kemajuan teknologi.

Nantinya PGN akan bisa mengembangkan infrastruktur gas dan bisnis TIK bersama Mitsui dalam rangka menyalurkan gas bumi seluas-luasnya.

Mitsui sendiri adalah perusahaan dagang terkenal asal Jepang dengan jaringan operasi global dan jaringan bisnis yang luas serta kuat.

Kontribusi Mitsui sangat besar terhadap perdagangan di Jepang dan sebagai pemodal utama dalam berbagai infrastruktur sektor industri di antaranya industri energi, listrik, dan TIK.

Baca juga: Jelang Akhir 2019, PGN Kembali Raih Banyak Penghargaan

Dalam jangka waktu setahun ke depan, PGN dan Mitsui sama-sama berkomitmen memanfaatkan kompetensi masing-masing untuk berkolaborasi, sehingga bisa menghasilkan timbal balik yang menguntungkan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com