Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rudiyanto
Direktur Panin Asset Management

Direktur Panin Asset Management salah satu perusahaan Manajer Investasi pengelola reksa dana terkemuka di Indonesia.
Wakil Ketua I Perkumpulan Wakil Manajer Investasi Indonesia periode 2019 - 2022 dan Wakil Ketua II Asosiasi Manajer Investasi Indonesia Periode 2021 - 2023.
Asesor di Lembaga Sertifikasi Profesi Pasar Modal Indonesia (LSPPMI) untuk izin WMI dan WAPERD.
Penulis buku Reksa Dana dan Obligasi yang diterbitkan Gramedia Elexmedia.
Tulisan merupakan pendapat pribadi

Asing Jual Saham, Akankah Kinerja IHSG Negatif ?

Kompas.com - 09/12/2019, 13:11 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

KOMPAS.com - Investor di pasar modal terdiri dari investor lokal dan investor asing. Selama ini ada persepsi bahwa jika asing melakukan penjualan, atau dikenal dengan istilah Net Sell, maka kinerja IHSG cenderung akan turun.

Sebaliknya, jika asing melakukan pembelian, atau dikenal dengan istilah Net Buy, maka IHSG cenderung akan naik. Apakah memang demikian?

Yang dimaksud dengan investor asing adalah investor perorangan non Warga Negara Indonesia (WNI) dan investor institusi yang didirikan di luar Indonesia. Sebaliknya investor lokal adalah investor WNI dan institusi yang didirikan di Indonesia.

Investor Institusi ini beragam, mulai dari Perusahaan, Yayasan, Asuransi, Dana Pensiun, Trust Fund (Dana Perwalian), hingga reksa dana, ETF, unit link dan berbagai bentuk institusi yang diperbolehkan menurut hukum yang berlaku.

Transaksi pembelian dan penjualan biasanya terdiri dari 3 variasi yaitu :

1. Investor Lokal Jual Beli dengan Investor Lokal
2. Investor Asing Jual Beli dengan Investor Asing
3. Investor Asing Jual Beli dengan Investor Lokal

Angka total transaksi bursa biasanya dihitung dari total 3 variasi di atas, namun untuk angka Net Buy atau Net Sell biasanya dilihat pada poin ketiga saja.

Misalkan jika total saham yang dibeli asing dari lokal lebih besar dari yang dijual, maka disebut Net Buy, sebaliknya jika saham yang dijual asing ke lokal lebih besar dari yang dibeli, disebut Net Sell.

Angka net buy dan sell asing biasanya dipublikasikan setiap hari oleh Bursa Efek Indonesia, media massa, ataupun dapat diakses secara online pada aplikasi perdagangan saham perusahaan Sekuritas dan website penyedia informasi seperti RTI, Bloomberg, Infovesta, dan sebagainya.

Sebagai contoh berikut ini adalah contoh tampilan informasi net buy dan sell di Harian Kontan :

dok Kontan hot money

Sumber E-Paper Kontan, 6 Desember 2019 diolah

Cara membaca tabel di atas adalah sebagai berikut :


• Tanggal 29 November 2019, Investor Asing melakukan Net Sell sebanyak Rp 219,03 miliar.
• Tanggal 3 Desember 2019, Investor Asing melakukan Net Buy sebanyak Rp 17,49 miliar.
• Total Transaksi Investor Asing dari tanggal 29 November – 5 Desember 2019 adalah Net Sell sebesar Rp 476,78 miliar.

Jika mengacu pada persepsi bahwa Asing Net Sell IHSG kurang bagus dan sebaliknya Asing Net Buy maka IHSG bagus, maka seharusnya kinerja IHSG selama pada saat Net Sell akan turun dan saat Net Buy akan naik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com