Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Transaksi Saat Harbolnas 2019 Ditargetkan Tembus Rp 8 Triliun

Kompas.com - 09/12/2019, 16:00 WIB
Fika Nurul Ulya,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyelenggara Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 2019 yakin target transaksi Harbolnas 2019 bisa menembus angka Rp 8 triliun. Target itu meningkat 17,64 persen dibanding transaksi Harbolnas 2018 yang mencapai Rp 6,8 triliun.

"Targetnya Rp 8 triliun. Harusnya tercapai. Rp 8 triliun optimis pasti lewat," kata Ketua Asosiasi E-Commerce Indonesia (IdEA) Ignatius Untung di Jakarta, Senin (9/12/2019).

Untung merasa, target dapat tercapai karena Harbolnas 2019 menggandeng mitra-mitra baru yang membuat transaksi semakin luas.

Penyelenggara pun menggandeng Tani Hub, Brambang.com, dan Sayur Box untuk membuat pembeli memanfaatkan Harbolnas 2019 untuk belanja komoditi lokal.

"Enggak cuma fashion dan aksesories, sekarang komoditas lokal hasil bumi juga ikut bergabung. Ada Bank Mandiri yang promo penggunaan kartu debit dan kredit, dan ada LinkAja," ungkap dia.

Baca juga: Mau Belanja di Harbolnas? Baca Ini Biar Enggak Kalap

Tak hanya itu, pencapaian pada Harbolnas 2019 tak hanya dihitung dari transaksi menggunakan e-commerce.

Ketua IdEA Ignatius Untung usai meresmikan program Harbolnas 2019 di Jakarta, Senin (9/12/2019).KOMPAS.com/FIKA NURUL ULYA Ketua IdEA Ignatius Untung usai meresmikan program Harbolnas 2019 di Jakarta, Senin (9/12/2019).

Penjual offline yang memanfaatkan pembayaran digital masih masuk hitungan pencapaian.

"Kita extend belanja online. Selama metode pembayarannya online itu boleh masuk hitungan. Jadi enggak harus sesuatu yang transaksinya online semua," tutur Untung.

Untung menyebut, Harbolnas 2019 dapat berkontribusi meningkatkan pembelian produk lokal. Sayangnya, IdEA tidak mau menargetkan angka yang pasti mengingat Indonesia belum memiliki data terpisah antara barang lokal dan asing dalam belanja online.

Tapi yang jelas berdasarkan data AC Nielsen, setidaknya 46 persen produk lokal yang terjual pada Harbolnas 2018. Kenaikan jumlah transaksinya b 6 kali lipat dibanding hari biasa.

Baca juga: Harbolnas 2019, Ada Cashback dan Promo Sembako hingga Elektronik

"Artinya kita kembangkan ke sana. Setidaknya pengembangan itu untuk masyarakat diaspora dahulu, dibeli warga Indonesia yang tinggal di luar negeri. Nanti mulai melebar ke orang asing yg tinggal di negara masing-masing," tutup Untung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com