Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harbolnas, PT Pos Gandeng SiCepat dan Haistar

Kompas.com - 12/12/2019, 17:59 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bertepatan dengan Hari Belanja Nasional (Harbolnas), PT Pos Indonesia (Persero) menjalin kerja sama dengan PT SiCepat Ekspres dan PT Bintang Dagang Internasional (Haistar).

Kerja sama ini merupakan upaya membangun sinergi dalam rangka optimalisasi aset Pos Indonesia dan meningkatkan nilai bisnis masing-masing perusahaan.

Direktur Komersial PT. Pos Indonesia (Persero) Charles Sitorus mengatakan kerja sama ini bukan hanya mementingkan kepentingan masing-masing perusahaan melainkan kepentingan para pelanggan untuk melayani.

"Selain kepentingan bisnis masing-masing perusahaan kolaborasi ini juga merupakan langkah optimal untuk membantu dan mempermudah masyarakat pelaku bisnis e-commerce dalam pelayanan pengiriman barang," ujarnya di Jakarta, Kamis (12/12/2019).

Baca juga: Pos Indonesia Layani Antar Paket 2 Hari Sampai untuk Pebisnis Online

Charles juga menjelaskan ada beberapa ruang lingkup kerja sama Pos Indonesia dengan si Cepat yaitu pertama Package Drop Handling yang di mana para seller yang memilih layanan siCepat dapat melakukan pengiriman atau drop barang melalui outlet Kantor pos dan kemudian akan diproses dan diantar oleh petugas Pos Indonesia.

Kedua, Package Return Handling. Para buyer dapat menyerahkan paket return ke Kantor Pos terdekat dan petugas akan membantu menyerahkannya kepada pusat operasi SiCepat yang terdekat.

Ketiga, pengambilan barang dan penyetoran uang COD di Kantor Pos oleh penerima barang atau pengantar SiCepat.

"SiCepat selalu memberikan pengantaran yang cepat sesuai namanya dan melalui kerja sama ini pelanggan kita bisa cepat dalam mengirimkan barang ataupun menerima barang yang telah dikirim," kata dia.

Baca juga: Ari Askhara Dicopot, Karyawan Garuda yang Dimutasi Akan Dikembalikan

Sedangkan lingkup kerja sama Pos Indonesia dengan Haistar meliputi pengambilan barang atau PickUp, FulFilment dan Delivery atau pengantaran.

"FulFilment mencakup penyedia warehouse yang luas dimulai dari 50 meter hingga 500 meter atau lebih jadi pelanggan bisa mengirimkan barang besar dan kecil," lanjutnya.

Sementara itu Chief Marketing Officer SiCepat Wiwin Dewi Herawati mengatakan merasa senang dengan kerja sama ini dan menargetkan pengiriman per harinya lebih banyak.

"Tahun depan target kami sebanyak 1 juta pengiriman dalam sehari dan saya berharap dengan adanya kerja sama ini dapat membantu menjangkau masyarakat di daerah terpencil seperti Kalimantan yang saat ini belum bisa kami jangkau," jelasnya.

Untuk tahap awal layanan ini baru tersedia di lima kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Makassar dan Palembang.

Baca juga: Garuda Dirundung Masalah, Ini Komitmen Para Karyawan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Whats New
Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Whats New
Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Whats New
Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com