Pertamina Pastikan Stok BBM dan Elpiji Aman Selama Natal dan Tahun Baru

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) Tbk memastikan stok BBM dan elpiji aman untuk kebutuhan selama libur Natal dan Tahun Baru 2020 (Nataru).

SVP Business Operations Pertamina, Yanuar Budi Hartanto mengatakan pihaknya sudah mengecek stok. Ia memastikan stok BBM akan terjamin hingga 19 hari, stok solar 16 hari dan stok avtur 15 hari.

Selain itu, Pertamina juga menyiapkan layanan khusus di titik yang belum ada fasilitas BBM dan elpiji, ruas-ruas tol yang difungsionalkan dan juga dioperasionalkan tetapi belum terdapat SPBU.

Baca juga: Juni Tahun Depan, 5.518 SPBU Pertamina Terapkan Digitalisasi Nozzle

"Pertamax ada di 4 titik. Kemudian, motor (pembawa) kemasan (BBM) di 14 titik, SPBU kantong 123 titik, SPBU modular 45 titik," kata Yanuar di Jakarta, Rabu (18/12/2019).

Sementara itu, stok elpiji cukup untuk 14 hari. Pertamina juga akan menyiagakan 638 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBE), 3.264 agen, dan total pangkalan siaga 32.258 pangkalan.

Selain itu, Pertamina juga melakukan koordinasi kepada perbankan agar transaksi pelayanan pembayaran bagi konsumen tetap berjalan selama Nataru.

Baca juga: Libur Natal dan Tahun Baru, Ada 237 Titik Rawan di Jalur Perlintasan KA

"Kami tentunya berkoordinasi dan berkomunikasi intensif dengan internal Pertamina maupun eskternal Pertamina. Di mana kami berkoordinasi dengan pihak bank agar beroperasi selama libur Natal dan Tahun Baru 2020," ujarnya.

Koordinasi intensif juga dilakukan oleh Pertamina dengan Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri, Kementerian ESDM, BPH Migas, Jasa Marga serta BPJT.

Yanuar kembali menjelaskan, Pertamina telah membuka posko BBM dan elpiji sejak 14 November 2019 hingga 8 Januari 2020.

"Posko sudah kami bentuk sejak tanggal 14 November 2019 dan berakhir H+8 tanggal 8 Januari 2020. Kami juga menyesuaikan adanya perkembangan tahun ini dari kondisi sebelumnya, tol baru banyak dioperasikan," ujarnya.

Baca juga: Edhy Prabowo Khawatir Pembangunan Pom Bensin Nelayan Dikuasai Preman