"Kami baru memulai bisnis kami belum sampai dengan satu tahun, namun kami telah berkembang cepat dan aktif, kami berharap dapat menyediakan layanan di kota-kota yang tersentuh," jelasnya.
Tarif yang ditetapkan Maxim di beberapa daerah tergolong cukup murah. Di Solo contohnya, tarif dari Maxim sangat bersaing dengan Grab dan Gojek.
Saat memesan Maxim dari SPBU 44.577.12 Klodran, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar untuk tujuan Terminal Tirtonadi di Banjarsari Kota Surakarta, operator tersebut mengenakan tarif Rp 8.200 untuk jarak 3,3 kilometer.
Baca juga: Izin Operasi dan Tarif Dipermasalahkan, Ini Penjelasan Maxim
Sementara Gojek lewat GoRide dengan rute yang sama menetapkan tarif Rp 11.000. Pemain lainnya, Grab dengan GrabBike memberlakukan tarif Rp 7.000, namun tersebut masih merupakan tarif diskon dari tarif asal Rp 14.000.
Sadar melihat persaingan yang ketat dengan Grab dan Gojek, selain lewat tarif terjangkau, Maxim mencoba menawarkan sejumlah kemudahan yang tak dimiliki kedua pesaingnya tersebut.
Platform yang ditawarkan seperti pencantuman rute-rute tersulit, notifikasi barang bawaan hingga hewan peliharaan yang dibawa penumpang, hingga notifikasi jumlah uang kembalian yang akan diterima penumpang.
Selain layanan jasa ojek online menggunakan motor, Maxim juga memiliki layanan taksi online. Maxim juga menawarkan jasa pengiriman, bantuan penderekan mobil mogok oleh mobil lainnya, serta starter aki.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.