"Santa Claus Rally," Rupiah Dibuka Menguat Tipis

JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada pembukaan perdagangan di pasar spot, Jumat (27/12/2019) kembali mengalami penguatan tipis.

Mengutip data Bloomberg, pada pukul 08.28 WIB rupiah dibuka pada level Rp 13.955 per dollar AS atau menguat 2 poin sebesar 0,02 persen dibandingkan penutupan Kamis Rp 14.957 per dollar AS.

Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra, menyebut sepanjang hari ini rupiah akan bergerak positif.

Hal ini karena efek Santa Claus Rally atau reli di pasar saham AS yang terjadi pada lima perdagangan terakhir di bulan Desember hingga dua perdagangan pertama di bulan Januari.

Baca juga: Rupiah Ditutup Menguat, Terdorong Sentimen Penguatan IHSG

"Isu yang berkembang sih karena optimisme kesepakatan dagang akan segera ditandatangani. Tapi bisa juga karena Santa Claus Rally dimana pasar saham bullish di pekan terakhir dan di awal tahun," kata Ariston kepada Kompas.com.

Ariston juga menyebut, jelang akhir tahun sentimen positif mempengaruhi saham berisiko tinggi sehingga Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terdorong menguat.

"Sentimen positif terhadap aset berisiko seperti yang terlihat di bursa saham yang sedang menguat jelang akhir tahun ini kelihatannya bisa menopang penguatan rupiah terhada dollar AS," kata Ariston.

Di sisi lain, aksi beli dollar untuk liburan juga tidak terlihat terjadi secara masif. Sehingga nilai tukar rupiah terhadap dollar AS tetap stabil.

"Kalau beli dollar yang masif harusnya nilai tukar dollar AS terhadap rupiah naik ya. Tapi ini enggak, berarti faktor beli dollar AS karena liburan tidak signifikan," tegasnya.

Baca juga: Rupiah Pagi Menguat ke Level Rp 13.975 Per Dollar AS

Ariston memproyeksikan sepanjang hari ini rupiah akan bergerak pada level Rp 14.930 per dollar AS sampai dengan Rp 14.980 per dollar AS.