Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Headway Kereta Bandara Adi Soemarmo Solo 37 Menit

Kompas.com - 29/12/2019, 14:44 WIB
Muhammad Idris

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kereta Api (KA) Bandara Adi Soemarmo Solo mulai beroperasi mulai hari ini, Minggu (29/12/2019). Pengoperasian KA Bandara Adi Soemarmo ini ditandai dengan kegiatan soft launching KA Bandara Adi Soemarmo oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi, dan Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Edi Sukmoro.

Untuk tahap awal, rute kereta api tersebut adalah Bandara Adi Soemarmo menuju Stasiun Solo Balapan (pp) dengan jarak sejauh 12,9 km dan rata-rata waktu tempuh selama 20 menit.

Ke depannya, juga akan dibuka dua rute tambahan, yaitu rute Bandara Adi Soemarmo menuju Yogyakarta dan Kutoarjo.

Setelah dioperasikan hari ini, KA Bandara Adi Soemarmo masih dapat dinikmati secara cuma-cuma oleh pengguna jasa hingga Februari 2020 mendatang. Tarif tiket resmi setelah periode cuma-cuma ini akan diumumkan kemudian.

"Beroperasinya Kereta Bandara Adi Soemarmo yang terhubung langsung dengan terminal keberangkatan bandara ini merupakan wujud integrasi moda transportasi yang nyata," kata Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi dalam keterangannya.

Baca juga: Mengintip Mewahnya Jeroan Kereta Bandara Adi Soemarmo Solo

"Sehingga dapat mendukung program pemerintah di bidang pariwisata untuk mewujudkan Yogyakarta-Solo-Semarang sebagai salah satu dari 5 Destinasi Super Prioritas,” katanya lagi.

Selain itu, lanjut Faik, terminal keberangkatan pesawat yang terhubung langsung dengan stasiun kereta bandara yang dibangun oleh PT Angkasa Pura I (Persero) ini merupakan yang pertama di Indonesia.

Penumpang pesawat udara yang menggunakan transportasi kereta menuju bandara dapat dengan langsung dan nyaman mengakses terminal keberangkatan, tanpa harus melalui jalur yang panjang.

"Kehadiran KA Bandara Adi Soemarmo menawarkan berbagai kelebihan bagi para calon penumpang. Angkutan Kereta Api memiliki keunggulan yaitu ketepatan waktu, keselamatan, dan fasilitasnya yang nyaman," ujar Direktur Utama KAI Edi Sukmoro.

Edi menambahkan, dengan adanya layanan KA Bandara Adi Soemarmo, kini Stasiun Solo Balapan semakin menjadi stasiun yang lengkap integrasi antarmodanya, dimana sebelumnya telah terkoneksi Skybridge dengan Terminal Bus Tirtonadi.

KA Bandara Adi Soemarmo beroperasi 60 kali dalam sehari dengan waktu antara (headway) keberangkatan sekitar 37 menit hingga 45 menit.

Jadwal keberangkatan dari Stasiun Solo Balapan (SLO) ke Stasiun Bandara Adi Soemarmo (SMO) dimulai pukul 04.25 WIB dan kereta terakhir pukul 23.14.

Adapun jadwal keberangkatan dari Stasiun Bandara Adi Soemarmo ke Stasiun Solo Balapan dimulai pukul 04.53 WIB dan kereta terakhir pukul 23.42 WIB.

Satu rangkaian KA bandara yang terdiri dari 4 gerbong memiliki kapasitas 206 tempat duduk. KA Bandara Adi Soemarmo juga menyediakan kursi khusus penyandang disabilitas, lengkap dengan pengikat untuk kursi roda.

Baca juga: Siang Ini, KA Bandara Adi Soemarmo Resmi Beroperasi, Tiketnya Gratis

Setiap gerbong memiliki toilet ramah lingkungan, rak bagasi yang berada di dinding samping ruang penumpang, soket listrik, dan televisi layar datar.

Selain itu, untuk menjaga keamanan penumpang, tiap gerbong juga dilengkapi kamera pengawas (CCTV).

Adapun stasiun kereta bandara seluas sekitar 5.141 meter persegi yang dibangun oleh Angkasa Pura I ini dapat menampung hingga 10.000 penumpang dengan total 3 konter check-in pesawat, 1 mesin self check-in pesawat, dan 2 loket pembelian tiket KA Bandara.

Selain itu, di stasiun KA Bandara juga terdapat berbagai fasilitas seperti lift khusus penyandang disabilitas, nursery room, toilet, ruang tunggu dengan pendingin ruangan, tenant, customer service, mushola, charging station, dan peron.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com