Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Jualan Sekarang Enggak Hanya Bisa di Darat...

Kompas.com - 31/12/2019, 05:08 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber Antara

SEMARANG, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo memuji upaya Mayasari, seorang pedagang mi yang mempromosikan dagangannya melalui aplikasi WhatsApp.  Sari, sapaan akrab Mayasari, merupakan seorang penerima manfaat pinjaman Bank Wakaf Mikro (BWM).

"Bagus, bagus bu. Model-model seperti ini yang harus mulai dikembangkan. Jualan sekarang enggak hanya bisa di darat langsung, tapi bisa juga jualan lewat WA, FB, dipakai itu," kata Jokowi saat berdiskusi dengan penerima pinjaman tanpa agunan BWM bernama Nila Mayasari di Alun-Alun Kaliwungu, Kendal pada Senin (30/12/2019) sore.

Pedagang mi itu mempromosikan produknya berupa mi rebus atau goreng, makaroni pedas, singkong goreng atau "tela-tela", dan es teh melalui status di WhatsApp.

Baca juga: Sri Mulyani, Gowes dengan Jokowi, dan Infrastruktur....

Presiden pun penasaran ketika mengetahui cara jualan Sari memanfaatkan jalur digital.

Lalu Sari pun menceritakan bahwa dirinya mengunggah gambar-gambar makanan yang dijualnya di status WhatsApp sehingga teman-teman maupun tetangganya melihat produknya dan tertarik untuk membeli.

Sari mengaku kepada Presiden dalam sehari keuntungannya bisa mencapai Rp 25.000.

Dia mendapat bantuan modal Rp 1 juta dari pinjaman tanpa agunan BWM.

Selain Sari, Presiden juga berdiskusi dengan penerima manfaat pinjaman BWM bernama Nuraeni. Perempuan ini mendapat pinjaman dari BWM Apik Kaliwung sebesar Rp 1 juta. Dia menggunakannya untuk modal berjualan makanan di sekolah.

"Bantuan berjalan kira-kira 3-4 bulan. Menyicil lancar Alhamdulillah. Rp1 juta untuk modal usaha dagang di sekolah yang dijual mi godok, mi goreng, burger, jajanan snack kecil," kata Nuraeni.

Baca juga: Ini Tujuan Jokowi Buat Skema Upah Per Jam

Halaman:
Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com