Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Bisnis Sektor Pertanian yang Prospektif di 2020

Kompas.com - 03/01/2020, 21:00 WIB
Wayan A. Mahardhika,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada tahun 2020 mungkin saja beberapa orang akan berpikir untuk terjun dalam bisnis pertanian. Di belahan dunia manapun, agribisnis memang menjadi salah satu bisnis yang cukup menjanjikan.

Dikutip dari The Spurce,  Jumat (3/1/2020), bisnis pertanian tak sebatas soal tanam menanam komoditas yang berprofit besar, namun diluar itu masih banyak potensi yang digali.

Selain memang menjanjikan ternyata modal bisnis pertanian tidak selamanya soal lahan dan modal besar.

Untuk itu berikut ini bisnis pertanian yang Anda bisa jalankan di 2020 :

1. Membuka Toko Alat Pertanian

Siapa sangka Agribisnis tak selamanya soal menanam, namun menjual peralatannya pun bisa menjadi bisnis yang menjanjikan. Biasanya toko pertanian tersebut menjual pupuk, bibit pohon, cangkul dan sebagainya.

Sedangkan di kota, bisnis toko alat-alat pertanian juga cukup menjanjikan. Mengingat di beberapa kota besar di Indonesia, ada banyak orang yang hobi bertani di lahan sempit tentu membutuhkan alat juga.

2. Benih Tanaman

Bisnis jual benih tanaman juga salah bisnis yang bagus dijalankan. Anda bisa menjual bibit tanaman buah-buahan, sayur sayuran maupun benih tanaman hias. Untuk memulai bisnis bibit tanaman, anda diharuskan menguasai metode pembibitan.

Pangsa pasar bisnis bibit tanaman pertanian meliputi petani baik di perdesaan maupun perkotaan.

3. Tanaman Hias

Usaha berjualan tanaman hias yang sering dijumpai diperkotaan. karena estetikanya dalam menghiasai rumah perkotaan, Keuntungan yang didapatkan dari bisnis tanaman hias ini cukup besar.

Bahkan beberapa jenis tanaman hias seperti adenium, dan bonsai pernah mengalami masa booming dan laris manis dengan harga jual yang sangat mahal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com